HOAKS Atau FAKTA : Vaksin Sinovac Diperuntukan Sebetulnya Untuk Ayam?

- 13 Maret 2021, 10:24 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19. BPOM izinkan penggunaan darurat vaksin Sinovac kepada para lansia
Ilustrasi vaksin Covid-19. BPOM izinkan penggunaan darurat vaksin Sinovac kepada para lansia /Pixabay

PRFMNEWS - Viral sebuah narasi di akun media sosial mengenai vaksin sinovac. Media sosial facebook dibuat heboh dengan sebuah tangkapan layar artikel berjudul “Guru di Kota Tegal Meninggal Usai Divaksin Sinovac” yang diunggah akun Facebook Lois Lois pada Selasa 9 Maret 2021, dengan narasi sebagai berikut.

“Kode barcode vaksin asli di tukar oleh Farmasi sbg Vaksin Plasebo utk menipu KIPI. Oleh KIPI.. Akan di bantah bhw kematian bukan akibat Vaksin.

Bukankah Indonesia di jadikan kelinci percobaan Vaksin Sinovac? Makanya belum setahun Vaksin sudah di temukan. Vaksin yg sebenarnya di peruntukkan untuk ayam. Soalnya dr.Dirga Lambe mengatakan bhw Virus hewan bisa bermutasi kepada manusia.

Baca Juga: Hari Ini Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah Tunangan, Saksikan Secara Live Streaming di Sini

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Bandung Hari Ini : Masih Ada Potensi Hujan Pada Sore

Dan juru Vaksin-dr.Nadia Tarmizi adalah Ahli penyakit menular pada hewan . Vaksin sudah terlanjur di suntikkan dan WHO akhirnya melaporkan bhw Tidak di temukan bukti sumber penularan Hewan di Wuhan.

Kata Dokter2 Hewan: Ayam2 yg di suntikan Vaksin Sinovac ini banyak yg mati setelah 2 Minggu. Selamat ya buat IDI Anda tertipu ilmu sampah. Tapi mau di bantu.. Justru saya di gosipkan Gila gangguan jiwa berat!! IDI menolak di bantu Kemenkes menolak di bantu Kalau masih minta bukti Ini lhoooo: Pandemi berlarut2!!”

Baca Juga: Aparat Desa Marahi Guru Karena Postingan Jalan Rusak, Ombudsman Jabar Soroti Masalah Mental dan Komunikasi

Dilansir prfmnews dari laman turnbackhoax.id, Sabtu 13 Maret 2021, faktanya vaksin Sinovac ditujukan untuk memberi perlindungan terhadap manusia dari infeksi Covid-19. Tidak ada penggunaan ayam dalam pengembangan vaksin Sinovac.

Halaman:

Editor: Asep Yusuf Anshori

Sumber: Turnback Hoax


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x