Prawira Kalah dari Satria Muda Secara Dramatis di C-tra Arena, Dave Singleton: Kami Sudah Bekerja Keras

- 24 Juni 2024, 11:00 WIB
Pertandingan Prawira Harum Bandung vs Satria Muda Pertamina di C-tra Prawira Arena Bandung Minggu. 24 Juni 2024.
Pertandingan Prawira Harum Bandung vs Satria Muda Pertamina di C-tra Prawira Arena Bandung Minggu. 24 Juni 2024. /Prawira Bandung/

PRFMNEWS - Tim Prawira Harum Bandung harus rela menelan pil pahit usai dikalahkan secara dramatis oleh Satria Muda Pertamina Jakarta di C-tra Prawira Arena pada Minggu, 23 Juni 2024 malam kemarin dengan skor tipis 97-98.

Prawira yang sejak kuarter pertama selalu unggul tiba-tiba bisa dikejar oleh Satria Muda yang harus rela tak diperkuat Reynaldo Garcia Zamora yang harus mandi lebih awal usai kena dua technical-foul sehingga harus dikeluarkan dari permainan (ejected) di kuarter pertama.

Pelatih Prawira Bandung David Singleton menanggapi hasil pahit ini. Menurut dia, semua pemain telah bekerja keras menjalani 40 menit yang penuh drama.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh PRAWIRA HARUM BANDUNG (@prawirabandung)

Kata dia, pertandingan melawan Satria Muda semalam benar-benar sangat gila karena kedua tim bermain dengan tempo tinggi sejak tip off hingga buzzer akhir dibunyikan.

Baca Juga: Sering Jadi Lokasi Acara Seni, Satu Taman di Bandung ini Cocok untuk Isi Kegiatan Liburan Sekolah

"Permainan yang gila dari kedua tim. Ini pertandingan yang sulit, tapi kami pun tidak tampil buruk. Saya pikir, kami telah berusaha amat sangat keras di pertandingan ini," kata pelatih yang akrab disapa Dave.

Meski kalah, Dave menyebut, permainan timnya lebih baik ketimbang saat meraih kemenangan 78-61 atas Satya Wacana Salatiga pada hari sebelumnya.

Dalam pertandingan melawan Satria Muda kemarin, para pemain prawira mampu tampil agresif dan juga solid dalam segi pertahanan.

"Kami menuntut banyak hal dari para pemain dan mereka telah menunjukkannya dengan tampil agresif, berusaha memasukkan dua atau tiga poin. Begitu juga dari segi pertahanan. Saya pikir, kami tak bisa meminta lebih dari itu," tambahnya.

Di sepanjang pertandingan, Prawira selalu unggul di tiga kuarter. Sedangkan di kuarter keempat, Satria Muda mampu bangkit. Dave menjelaskan, penampilan tim asuhannya di kuarter keempat itu bukan karena persoalan kelelahan.

Baca Juga: Asal-usul Nama Sumedang yang Ternyata Tak Ada Kaitan dengan Tahu

"Kami tampil menurun di kuarter keempat. Ini bukan karena kondisi fisik, tapi sedikit soal foul trouble dan lawan. Kami kurang baik menyesuaikan diri di permainan, sementara lawan bisa beberapa kali menyakiti dan menyulitkan kami," katanya.

Dengan hasil ini membuat Satria Muda Pertamina berhasil balas dendam atas kekahalan mereka atas Prawira di putaran pertama lalu.

Berkat kekalahan ini, Prawira Harum Bandung kini tertahan di peringkat 7. Sementara Satria Muda Pertamina berada di peringkat 3.

Prawira Harum Bandung dan Satria Muda Pertamina Jakarta sama-sama telah dipastikan lolos ke babak play-off. Namun mereka tetap berusaha memperbaiki posisi di tabel klasemen yang akan mempengaruhi siapa lawan mereka di play-off.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah