ASN yang Pindah ke IKN Dipastikan Dapat Hunian Apartemen dan Tunjangan Khusus

- 17 April 2024, 21:00 WIB
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas saat konferensi pers di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Rabu, 17 April 2024.
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas saat konferensi pers di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Rabu, 17 April 2024. /Kemenpan RB/

PRFMNEWS - Pemerintah terus mematangkan skema pemindahan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas mengatakan, pada saat pindah ke IKN, para ASN secara langsung akan mendapatkan satu unit hunian apartemen yang telah dibangun oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR).

Dijelaskan dia, pemindahan ASN ke IKN akan dilakukan secara bertahap dengan menyesuaikan penapisan kelembagaan dan ketersediaan apartemen hunian.

Setidaknya, pada tahun 2024 ini akan tersedia sebanyak 47 tower atau menara apartemen yang disiapkan untuk ASN.

Baca Juga: Update Pembangunan ART di IKN, Menhub Budi Karya: Pembangunannya Berjalan Sesuai Rencana

Selain hunian apartemen, ASN yang pindah ke IKN pun akan mendapatkan tunjangan khusus karena menjadi ASN pionir yang pindah ke IKN.

"Pegawai ASN yang dipindah pada tahap pertama akan diberikan tunjangan khusus, jadi akan ada tunjangan khusus bagi ASN yang pindah pionir," kata Azwar Anas saat konferensi pers di kantor Kementerian Komunikasi dan Informatika, Jakarta, Rabu, 17 April 2024 dikutip dari ANTARA.

Dia mengatakan berdasarkan informasi dari Kementerian PUPR, setiap menara apartemen memiliki 60 unit hunian. Setiap hunian memiliki luas 98 meter persegi.

"Jadi yang pindah tahun pertama ini akan mendapatkan fasilitas, menurut teman-teman ini menaranya bagus, terus gede. Bayangkan ini 98 meter persegi, ini sangat luas," ungkapnya.

Dari 47 menara apartemen yang disiapkan itu, menurutnya untuk ASN disiapkan 29 menara dan untuk TNI-Polri disiapkan 18 menara. Lalu dari sebanyak 2.820 unit yang tersedia, untuk ASN disiapkan 1.740 unit dan untuk TNI-Polri sebanyak 1.080 unit.

Baca Juga: Ridwan Kamil: Pembangunan IKN Tahap 1 Selesai Sebelum 17 Agustus 2024

Khusus untuk menara bagi ASN, menurutnya pada Juli 2024 ini ditargetkan ada sebanyak 8 menara yang rampung. Kemudian pada Agustus bertambah 14 menara dan pada November bertambah 7 menara ,sehingga totalnya berjumlah 29 menara untuk ASN.

Dia mengatakan bahwa ASN akan mulai dipindahkan ke IKN setelah bulan Agustus 2024, atau setelah pelaksanaan Upacara Hari Kemerdekaan Republik Indonesia di IKN. Karena pada saat pelaksanaan upacara tersebut akan ada ribuan orang mendatangi IKN.

Ketika pelaksanaan upacara tersebut, menurutnya ribuan orang tersebut bukan hanya mendatangi, melainkan juga bermalam di IKN. Sehingga mereka pu menurutnya memerlukan apartemen atau penginapan.

"Pemindahan pertama ini setelah Agustus, Insya Allah September. Tapi Juli para menteri sebagian ada yang mulai pindah ke IKN," tuturnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x