Ribuan Boks Roti Milk Bun Dimusnahkan, Bea Cukai Ungkap Alasannya

- 11 Maret 2024, 13:00 WIB
Roti Viral Asal Thailand After You Milk Bun Dimusnahkan oleh Bea Cukai Soetta
Roti Viral Asal Thailand After You Milk Bun Dimusnahkan oleh Bea Cukai Soetta /Dok. antara/

Sebanyak 33 penumpang dari Thailand ditindak karena kedapatan membawa ratusan bungkus milk bun dengan mengaku sebagai jasa titip (jastip).

Baca Juga: Tidak Tutup Total, Ini Aturan Jam Buka Tempat Hiburan Malam di Jakarta pada Bulan Puasa Ramadhan 2024

Banyaknya penumpang yang rela membawa paket olahan pangan berlebih itu pun membuat pihak Bea Cukai Bandara Soetta melakukan penyelidikan lebih lanjut.

"Ternyata penumpang membawa makanan ini untuk tujuan komersial dengan metode jastip, yang dipesan perorangan dan dijual lewat marketplace," kata dia.

Sementara itu, Plt. Direktur Pengawasan Peredaran Pangan Olahan BPOM Pusat Dr. Didik Joko Pursito menambahkan bahwa makanan jenis roti berbagai varian seberat 1 ton yang dimusnahkan itu merupakan salah satu upaya perlindungan terhadap masyarakat Indonesia dari masuknya produk pangan yang tidak terjamin keamanan, mutu, dan gizinya.

Selain itu, pemusnahan tersebut juga menjadi bentuk pemerintah dalam mendukung industri makanan dalam negeri agar tidak tergerus dengan produk-produk impor.

Baca Juga: Agar Mudik Tenang, Polrestro Depok Layani Titip Motor Gratis di Kantor Polisi, Ini Cara dan Syaratnya

"Penindakan ini untuk melindungi masyarakat Indonesia dari serbuan makanan asal luar negeri. Kalau dibiarkan begitu saja, pelaku UMKM di negara kita akan mati sehingga mengurangi produksi dalam negeri," ujarnya.

Ia mengapresiasi langkah aparat penegak hukum atas kerja sama dalam melindungi masyarakat dari masuknya barang barang yang dilarang atau dibatasi.

Masyarakat juga diimbau untuk senantiasa menaati ketentuan yang berlaku guna mendukung industri makanan dalam negeri dengan membeli produk lokal yang telah terdaftar dan terjamin keamanannya oleh BPOM.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah