Network
“Dia sudah sangat mampu untuk membiayai dirinya sendiri mengurus PSSI tanpa harus korupsi. Kita yakini dia tidak akan korupsi dan tidak akan membiarkan terjadinya pasar gelap dalam pertandingan-pertandingan sepakbola kita,” ungkapnya.
Kemudian Mahfud melanjutkan dengan menjabarkan bahwa semua rekomendasi TGIPF pascatragedi Kanjuruhan untuk melakukan transformasi persepakbolaan nasional telah dijalankan.
Mulai dari penegakan hukum baik hukum tata pemerintahan maupun hukum pidana. Peraturan Polri dalam pengamanan sepakbola yang sesuai dengan ketentuan FIFA.
“Renovasi untuk standardisasi stadion juga sudah mulai. Bahwa pelaksanaannya bertahap dan banyak yang belum selesai itu biasa saja. Kita harus ikut semua mekanisme yang telah diatur dan disepakati antara Pemerintah, PSSI, dan FIFA. Kalau mau-maunya sendiri juga takkan bisa,” tegasnya.
Adapun saat melihat sederet komentar terkait pernyataan Mahfud tersebut, ada seorang netizen yang menanggapi tanggapan Mahfud terkait korupsi di tubuh PSSI pada masa kepemimpinan sebelumnya.
Baca Juga: Link Daftar Job Fair Gratis 2023 di Garut, Ada Ribuan Loker Perusahaan Dalam dan Luar Negeri
“Berarti yang sebelumnya PSSI penuh korupsi pak?” tulis akun @/shiddiql.
Alih-alih dijawab Mahfud, pertanyaan tersebut justru direspons oleh Iwan Bule yang memiliki akun Instagram resmi @mochamadiriawan84.
Tak banyak bicara, Iwan Bule hanya menjawab pertanyaan netizen tersebut dengan menyematkan emoticon senyum.***
