Diperbolehkan Membawa Air Zamzam Sebanyak Lima Liter, Jemaah Haji asal Indonesia Akan Dapat di Debarkasi

- 13 Juli 2022, 10:30 WIB
Alhamdulillah, Jemaah Haji Indonesia Diizinkan Membawa Air Zamzam ke Tanah Air
Alhamdulillah, Jemaah Haji Indonesia Diizinkan Membawa Air Zamzam ke Tanah Air /Antara/Prasetyo Utomo/

PRFMNEWS - Bandara Internasional King Abdulaziz (KAIA) Jeddah mengumumkan bahwa jemaah haji diperbolehkan membawa lima liter air zamzam saat kembali ke negaranya.

Namun, air zamzam tersebut tidak boleh dimasukkan ke dalam bagasi tercatat.

Kasi Layanan Kedatangan dan Kepulangan Daker Bandara Edayanti Dasril memastikan jemaah haji Indonesia akan mendapat satu botol air Zamzam dengan kapasitas lima liter.

Akan tetapi, air tersebut tidak perlu dibawa langsung oleh jemaah. Sebab, lima liter air zamzam akan dibagikan di asrama haji debarkasi.

Baca Juga: Jemaah Haji Indonesia Dilarang Bawa Air Zamzam Dalam Koper

"Jemaah haji Indonesia tidak perlu repot membeli air zamzam. Semuanya akan dapat lima liter dan itu dibagikan di Tanah Air, tepatnya saat tiba di asrama haji Debarkasi," terang Edayanti di Makkah, pada Selasa 12 Juli 2022, seperti yang dikutip prfmnews.id dari Laman Resmi Kementerian Agama.

Edayanti menyebutkan bahwa mekanisme ini diambil untuk memudahkan jamaah haji.

"Mekanisme ini kita ambil untuk memudahkan jemaah haji Indonesia," sambungnya.

Edayanti mengatakan bahwa penimbangan dan pemeriksaan bagasi jemaah akan dilakukan dua hari sebelum keberangkatan jemaah ke Bandara Jeddah.

Baca Juga: Kerap Jadi Pemain Inti, Henhen Ternyata Belum Puas dengan Performa Permainannya

Pemeriksaan tersebut dilakukan untuk memastikan berat maksimal koper bagasi sesuai ketentuan, dan tidak ada barang yang dilarang dimasukkan, termasuk air zamzam.

"Bersamaan itu dilakukan proses city check in. Koper bagasi jemaah akan sekalian dibawa. Dan, jamaah sudah mendapatkan boarding pas," jelasnya.

Menurut Edayanti, dengan system city check in akan memudahkan Jemaah haji, karena nantinya para Jemaah tidak perlu repot untuk check in di bandara dan dapat langsung proses imigrasi.

"Dengan sistem city check in, baik orang maupun barang, maka jemaah haji Indonesia tidak perlu lagi melakukan check in di bandara. Mereka bisa langsung proses imigrasi dan menuju waiting room," sambungnya.

Baca Juga: Menag: Persiapkan Haji Tahun Depan Sejak Dini

Eda menambahkan, cara ini untuk memudahkan jemaah dalam proses kepulangan. City check in juga dapat mempercepat proses sehingga jemaah tidak kelelahan.

"Ujungnya sama. Setiap jemaah mendapat lima liter Zamzam dan itu dibagikan di Asrama Haji Embarkasi," tandasnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah