Network
BANDUNG, (PRFM) - Konsulat Haji dan Umrah KJRI Jeddah Endang Jumali mengungkapkan, Pemerintah Arab Saudi telah mengeluarkan kebijakan terbaru terkait kepulangan jamaah.
Kebijakan ini menyatakan agar seluruh jemaah pulang ke negara masing-masing sebelum 15 Maret 2020.
“Artinya seluruh penerbangan di Arab Saudi akan off tepat pada tanggal 15 Maret,” beber Endang saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Chanel.
Endang mengatakan, kebijakan ini dinilai selaras dengan jadwal pemulangan jamaah yang dilakukan Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Republik Indonesia.
Baca Juga: Cegah Penyebaran Virus Corona, RSKIA Kota Bandung Siapkan Dua Ruang Isolasi Khusus
Hal ini juga telah disesuai komitmen tiap maskapai yang akan menjemput jamaah di bandara Arab Saudi pada tanggal 15 Maret 2020.
Diharapkan Pemerintah Indonesia, proses penjemputan jamaah Indonesia pada 15 Maret dapat berjalan lancar tanpa ada hambatan apa pun, terutama dari pihak Pemerintah Arab Saudi.
Pasalnya semenjak wilayahnya terimbas pandemi Virus Corona (COVID-19), Pemerintah Arab Saudi berkali-kali mengeluarkan kebijakan yang dinilai kurang menguntungkan jamaah dari luar negeri.
“Dimulai dari tanggal 27 Februari dengan adanya penangguhan pelaksanaan umrah. Kemudian disusul dengan berbagai surat edaran terkait dengan pelarangan penerbangan ke wilayah Arab Saudi. Bahkan baru-baru ini, Arab Saudi kembali mengeluarkan surat edaran terkait larangan bagi warganya untuk berpergian ke Indonesia,” tukas Endang.
