JAKARTA, PRFMNEWS – PT Jasa Marga Tbk. resmi menutup permanen akses proyek menuju Stasiun Kereta Cepat Whoosh Halim, Jakarta Timur, yang berada di KM 00+850 A ruas Jalan Tol Jakarta - Cikampek (Japek) mulai tanggal 18 Februari 2024.
Exit Tol KM 00+850 A Jalan Tol Japek yang ditutup permanen ini sebelumnya dimanfaatkan khusus kendaraan dan pekerja proyek selama masa pembangunan proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang telah beroperasi sejak 2 Oktober 2023 dengan nama Whoosh.
Sebagai akses pengganti, gerbang tol (GT) baru di ruas Jalan Tol Japek untuk menuju Stasiun Kereta Cepat Halim tengah disiapkan.
Baca Juga: Akses Tol Japek ke Stasiun Whoosh Halim Ditutup, KCIC Ungkap Penyebab dan Jalan Penggantinya
Akses baru ini penting mengingat Stasiun Halim menjadi lokasi keberangkatan awal Kereta Cepat Whoosh menuju stasiun akhir di Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
“Melalui koordinasi bersama PT KCIC dan Kepolisian, akses masuk proyek di KM 0+850 Ruas Tol Jakarta-Cikampek harus ditutup karena masa pembangunan sudah selesai dan dikembalikan seperti semula demi keamanan dan kenyamanan pengguna jalan tol,” kata Senior General Manager Jasamarga Metropolitan Tollroad Regional Division, Widiyatmiko Nursejati, dalam keterangan resmi dikutip Senin, 19 Februari 2024.
Widiyatmoko menjelaskan lokasi pintu tol baru sebagai akses menuju Stasiun Kereta Cepat Halim yang tengah disiapkan Jasa Marga bersama PT KCIC dan Kementerian PUPR yakni di KM 1+842 Jalan Tol Jakarta - Cikampek.
Baca Juga: Kehadiran Cloud EV di IIMS 2024 Dapat Sambutan Meriah Komunitas Resmi Wuling
Progress pembangunan konstruksi gerbang tol sebagai akses baru menuju Stasiun Whoosh Halim tersebut sudah memasuki tahap akhir.
Saat ini sedang ditindaklanjuti perbaikan atas uji laik fungsi (ULF) yang dilakukan oleh Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan, dan Kepolisian.
“Selain itu, dalam waktu dekat juga akan dilakukan relokasi akses contraflow yang sebelumnya mulai dari KM 00+200 menjadi mulai dari KM 01+400 tepatnya melalui Gerbang Tol Halim 3 Ruas Tol Jakarta - Cikampek menuju Ruas Tol Dalam Kota. Sehingga jika akses proyek di KM 00+850 A masih dioperasikan, dikhawatirkan akan membahayakan keamanan dan keselamatan pengguna jalan,” ungkap dia.***