3 Strategi Menhub Urai Kepadatan Akibat Lonjakan Penumpang di Pelabuhan Merak Masa Mudik Lebaran 2023

15 Maret 2023, 12:05 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi paparkan cara urai kepadatan akibat lonjakan penumpang di Pelabuhan Merak ketika mudik Lebaran /dephub.go.id

PRFMNEWS – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi menyiapkan sejumlah upaya untuk mengantisipasi potensi lonjakan pergerakan penumpang kapal dan kendaraan di Pelabuhan Merak, Banten agar tetap bisa terkendali pada masa mudik Lebaran Idul Fitri 2023.

Ada tiga upaya yang disiapkan Menhub Budi untuk mengantisipasi kepadatan penumpang kapal dan kendaraan yang akan menyeberang di Pelabuhan Merak pada masa mudik Lebaran 2023.

Menhub Budi menyatakan tiga strategi untuk antisipasi kepadatan di Pelabuhan Merak ini disiapkan sejak dini oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengingat lonjakan pemudik tahun ini diprediksi akan lebih tinggi dibanding masa mudik Lebaran 2022.

Baca Juga: Ingin Beli Beras dan Minyak Goreng di Pasar Murah? Ikuti Aturan yang Diterapkan Pemkot Bandung ini

"Persiapan dan koordinasi kami lakukan sejak dini dan InshaAllah pelaksanaannya akan lebih baik dari tahun lalu," ujar Menhub, Sabtu 11 Maret 2023.

Adapun tiga langkah dan kebijakan yang akan dilakukan Kemenhub agar lonjakan pergerakan penumpang kapal dan kendaraan tetap bisa terkendali, pertama yaitu menyiapkan penambahan dermaga alternatif untuk memecah kepadatan di tujuh dermaga yang ada di Merak.

"Kami siapkan lima dermaga di Pelabuhan Ciwandan dan satu dermaga di Pelabuhan Indah Kiat, Banten," ujarnya.

Sementara, kapal yang beroperasi di Merak sebanyak 65 unit dan di Ciwandan sebanyak 15 unit.

Baca Juga: Ditangkap di Terminal, Pelaku Pembunuhan di TMP Bandung Ngaku Terpojok Saat Cekcok dengan Korban

Langkah kedua, yaitu melakukan sosialisasi secara masif kepada masyarakat untuk membeli tiket secara online dan lebih awal, atau minimal satu hari sebelum keberangkatan.

Imbauan tersebut dilakukan agar jumlah penumpang dan kendaraan yang melintas dalam satu waktu tertentu dapat terkelola dengan baik.

"Kalau membeli tiketnya di hari keberangkatan maka PT ASDP akan mengenakan harga yang lebih tinggi," terangnya.

Langkah ketiga yaitu, menyiapkan buffer zone atau tempat pengendapan kendaraan, yang tengah dibangun di tol arah Merak KM 97 yang diharapkan dapat mencegah terjadinya kepadatan di area pelabuhan.

Baca Juga: 6 Penyelenggara Mudik Gratis 2023, Langsung Simak Cara Daftar dan Syaratnya

Tempat ini selain berfungsi sebagai tempat istirahat, juga berfungsi sebagai tempat screening untuk memastikan penumpang sudah memiliki tiket. Karena pada tahun ini, masyarakat tidak bisa lagi membeli tiket langsung di pelabuhan.

"Sejumlah langkah yang akan disiapkan seperti menambah jumlah dermaga di pelabuhan, menambah kapal, mempercepat bongkar muat, menambah rest area, hingga mengelola ticketing, kami secara reguler akan mengecek perkembangan ini," tutur Budi.

Berdasarkan hasil survei, pada lebaran tahun ini diprediksi puncak pergerakan di lintas penyeberangan Merak akan mencapai lebih dari 42 ribu kendaraan.

Jumlah ini meningkat dibandingkan dengan puncak arus kendaraan yang terjadi pada H-3 lebaran tahun 2022 lalu mencapai 37 ribu lebih kendaraan.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler