BMKG: Waspada! 7 Wilayah ini Terancam Bencana Hidrometeorologi Januari – Maret 2022, Termasuk Jabar?

12 Januari 2022, 18:15 WIB
Ilustrasi longsor. //PRFM

 

PRFMNEWS – Masyarakat di 7 wilayah Indonesia ini diminta lebih waspada akan ancaman bencana hidrometeorologi yang terjadi pada periode Januari – Maret 2022.

Pasalnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memperkirakan pada Januari – Maret 2022 di 7 wilayah Indonesia ini akan terjadi curah hujan bulanan di atas normal.

Imbauan waspada akan ancaman bencana hidrometeorologi tersebut disampaikan Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, seperti dilansir prfmnews.id dari laman ANTARA pada Rabu 12 Januari 2022.

Baca Juga: BMKG Luruskan Pesan Berantai Viral tentang Aphelion Picu Suhu Dingin di Tahun 2022

"Meski curah hujan tahun 2022 diprediksi sedikit lebih rendah dibandingkan 2021 lalu, tapi pemerintah dan masyarakat harus tetap mewaspadai potensi terjadinya bencana hidrometeorologi,” ucapnya.

Berikut 7 wilayah yang diprediksikan memperoleh curah hujan bulanan di atas normal pada Januari 2022:

· Sumatera bagian tengah hingga utara

· Kalimantan bagian timur dan utara

· Jawa bagian barat

· Sebagian Sulawesi

· Nusa Tenggara bagian timur

· Maluku

· Papua.

Baca Juga: Ada Ancaman Gempa Besar, BMKG Ingatkan Masyarakat Pesisir Selatan Jawa Timur

Untuk Februari 2022, BMKG mengimbau waspada bencana hidrometeorologi di 7 wilayah berikut:

· Sebagian Sumatera

· Sebagian Jawa

· Kalimantan bagian timur

· Sulawesi

· Maluku bagian utara

· Papua

Baca Juga: BMKG Minta Hal ini Kepada Pemerintah dalam Penanggulangan Ancaman Gempa Besar


Sedangkan pada Maret 2022, bencana hidrometeorologi juga diprakirakan berdampak di 7 daerah ini:

· Sumatera bagian utara

· Jawa

· Kalimantan bagian utara

· Sulawesi

· Maluku

· Maluku Utara

· Sebagian Papua

Sesuai perkiraan cuaca ekstrem di daerah-daerah tersebut, Dwi mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat harus mengantisipasi dan melakukan aksi mitigasi guna menghindari serta mengurangi risiko bencana hidrometeorologi.***

Editor: Rizky Perdana

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler