Network
BANDUNG,(PRFM) - Menginjak hari ketujuh pelaksanaan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Kasat Lantas Polrestabes Bandung, Kompol Bayu Catur Prabowo menyebut wilayah selatan Kota Bandung masih ramai oleh aktivitas warga.
Untuk itu pihaknya menambah rekayasa lalu lintas dengan melakukan penutupan di Jalan Mohamad Toha, Jalan Buahbatu, dan Jalan Dewi Sartika.
Menurut Bayu, pihaknya akan melihat bagaimana perputaran arus kendaraan di Kota Bandung.
Pasalnya, arus lalin dan aktivitas warga di pusat kota sudah menurun.
"Intinya PSBB sudah berjalan baik, di pusat kota yang dilakukan buka tutup (jalan) sudah sepi, dan warga sudah mematuhi," kata Bayu saat On Air di Radio PRFM 107.5 News Channel, Rabu (29/4/2020).
Baca Juga: Gugus Tugas Membutuhkan Thermo Gun, Sarung Tangan, Dan Vitamin
Bayu mengatakan, aktivitas warga di tengah kota sudah menurun, namun perputaran arus dari barat, timur, dan selatan Kota Bandung masih ramai.
"Kita akan coba melihat perputaran arus kendaraan kemana sebetulnya," katanya.
Dengan melakukan berbagai rekayasa lalu lintas untuk membatasi aktivitas warga, ia berharap perkembangan virus Corona di Kota Bandung bisa ditekan.
"Warga harus paham bahayanya corona, harapan kita tiap hari semakin menurun. Kita akan pantau terus perkembangan ini apakah nanti CB (cara bertindak) yang kita lakukan untuk mencegah penyabaran virus ini berhasil, atau justru bertambah," katanya.
Baca Juga: PSBB Bandung Raya, Industri Otomotif Dilema
Lebih lanjut Bayu menuturkan, rekayasa lalu lintas tersebut akan dilakukan secara situasional. Pihaknya setiap hari melakukan evaluasi secara rutin.
"Terkait waktu (rekayasa lalin) kita akan cek perkembangannya, setiap hari kita evaluasi," tandasnya.***
