7 Fakta Tentang Penyakit Alzheimer yang Perlu Diwaspadai

- 28 September 2022, 12:15 WIB
Ilustrasi penderita Alzheimer.
Ilustrasi penderita Alzheimer. /Pexels.com /Kindel Media

Sebuah studi pada tahun 2013 menemukan bahwa bakat musik dan apresiasi musik adalah dua kemampuan yang bertahan paling lama bagi penderita Alzheimer.

Baca Juga: Brokoli Ampuh Mencegah Alzheimer, Benarkah? Ini Penjelasan Ilmiahnya

6. Hubungan antara Alzheimer dan pendidikan

Melansir dari Healthline, terdapat hubungan antara tingkat pendidikan tinggi dan risiko penyakit Alzheimer yang lebih rendah.

Pendidikan formal yang ditempuh hingga jenjang yang tinggi dapat membentuk otak secara berbeda. Mempelajari hal-hal baru mampu menciptakan koneksi baik antar neuron yang membuat otak lebih tahan terhadap kerusakan. Melakukan kegiatan kelompok atau sering melakukan kontak sosial juga dapat menurunkan risiko Alzheimer.

7. Hilangnya indera penciuman

Seseorang dengan penyakit Alzheimer bukan hanya kehilangan memori sedikit semi sedikit, namun juga kehilangan indera penciuman. Penelitian menunjukkan bahwa perubahan indera penciuman bisa menjadi tanda awal dari penyakit Alzheimer.

Namun, gangguan indera penciuman bukan berarti pasti mengalami penyakit Alzheimer. Perlu diketahui bahwa penyakit lain seperti Parkinson, kerusakan otak, dan infeksi sinus juga menyebabkan hilangnya indera penciuman.

Penyakit Alzheimer terjadi saat sel-sel otak yang bertanggung jawab untuk memori dan fungsi lainnya mulai mati. Tidak ada yang tahu persis apa yang menyebabkan Alzheimer dan hingga saat ini belum ada obat pasti untuk menyembuhkannya.

Merawat seseorang dengan Alzheimer tentu memiliki tantangan sebab, fisik, emosional, dan finansial yang signifikan sangat dibutuhkan. Semoga kita semua selalu diberi kesehatan, semoga artikel ini bermanfaat. Salam sehat selalu.***

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah