PRFMNEWS – Simak berikut ini bagaimana gejala dan cara pencegahan flu burung yang harus Anda ketahui agar terhindar dari risiko penularan.
Dikutip dari upk.kemkes.go.id, flu burung merupakan masalah kesehatan yang terjadi akibat virus influenza tipe A, di mana terutama menyerang burung.
Sebagai bentuk kewaspadaan, pemerintah mengimbau agar masyarakat waspada terhadap penyebaran flu burung, apalagi proses mutasi virus yang begitu cepat.
Baca Juga: Ciri-ciri Ayam dan Bebek yang Terpapar Virus Flu Burung, Simak Penjelasan DKPP Kota Bandung
Oleh sebab itu sebaiknya Anda mengetahui apa saja gejala dan cara pencegahannya agar dapat mengurangi risiko penularan.
Berikut cara penularan flu burung seperti dilansir dari Instagram @dinkesjabar yang bersumber dari Kemenkes RI.
1. Cara penularannya yaitu kontak langsung dengan sekret/tinja hewan yang terinfeksi
Baca Juga: Warga Bandung Waspada Virus Flu Burung: Kenali Gejala dan Cara Pencegahannya
2. Melalui percikan/droplet dari orang yang sakit
3. Kontak dengan benda yang terkontaminasi virus influenza
4. Masa inkubasi 1-7 hari dan rata-rata 3-5 hari
Sebagai informasi, sampai saat ini belum terbukti penularan dari manusia ke manusia.
Selain itu, perhatikan beberapa gejalanya berikut ini:
Baca Juga: Yana Mulyana Minta Para Peternak Dukung Upaya Pemkot Bandung Cegah Kasus Flu Burung
1. Demam (>38 derajat celcius)
2. Lemas
3. Batuk
4. Nyeri Tenggorokan
5. Nyeri otot
6. Nyeri Perut
7. Nyeri Dada
8. Diare
Baca Juga: Kota Bandung Nol Kasus Flu Burung, Dipastikan Yana Mulyana
Gejala tersebut disertai adanya riwayat kontak dengan hewan sakit atau mati mendadak.
Beberapa pencegahan yang dapat Anda lakukan adalah:
1. Mencegah kontak langsung dengan unggas sakit atau mati mendadak
2. Menggunakan APD (masker, sarung tangan dan sepatu bots) saat membersihkan kandang unggas
3. Cuci tangan di air mengalir dengan sabun/disinfektan sesudah kontak dengan unggas
4. Mengkonsumsi ayam dan telur yang sudah dimasak sempurna
5. Hindari kontak langsung (bersentuhan) dengan orang yang sakit yang memiliki riwayat kontak dengan unggas
6. Para peternak dan pengelola unggas, selalu jaga kebersihan tangan dengan mencuci tangan menggunakan sabun sebelum menyentuh daerah wajah, mata, mulut, dan hidung
7. Terapkan etika batuk dan bersin, seperti menutupi mulut dan hidung saat batuk, bersin, serta menggunakan tisu dan membuangnya dengan benar.
Itulah tadi informasi terkait gejala dan cara pencegahan flu burung, jika Anda mengalami gejala yang mengarah kepada flu burung, segera lakukan pemeriksaan ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.***