Jelang Libur Panjang, PT KAI Ingatkan Penumpang Aturan Pakai Bagasi di Kereta Api

- 7 Februari 2024, 10:40 WIB
Ilustrasi penumpang kereta. PT KAI tambah perjalanan kereta di masa long weekend libur isra miraj dan imlek 2024.
Ilustrasi penumpang kereta. PT KAI tambah perjalanan kereta di masa long weekend libur isra miraj dan imlek 2024. /PT KAI/

Baca Juga: Liburan Imlek 2024, KAI Gelar Atraksi Barongsai hingga Bagi-bagi Angpao di 14 Stasiun Termasuk Bandung

"Selain itu, pelanggan KA tidak boleh membawa barang-barang tertentu di dalam bagasi kereta api, diantaranya yaitu, barang-barang yang mudah terbakar, senjata api atau senjata tajam, narkotika, obat-obatan terlarang dan zat adiktif lainnya, benda atau barang yang berbau menyengat serta hewan peliharaan," ungkap Ayep.

Terkait dengan volume penumpang pada masa libur panjang akhir pekan untuk perayaan Hari Isra Mi'raj Nabi Muhammad SAW pada Kamis , 8 Februari dan cuti bersama 9 Februari, Hari Tahun baru Imlek 2575 pada Sabtu 10 Februari, Daop 2 mencatat telah terjadi tren kenaikan cukup signifikan, di mana per 6 Februari, tercatat untuk tanggal 5 -11 Februari 2024, penumpang mencapai 77.278 orang.

Ayep menjelaskan, perjalanan KA yang menjadi favorit masyarakat pada masa liburan panjang ini di antaranya KA Argo Wilis relasi Bandung-Surabaya Gubeng, KA Turangga relasi Bandung-Surabaya Gubeng, KA Lodaya relasi Bandung-Solobalapan, KA Malabar relasi Bandung-Malang, KA Kahuripan relasi Kiaracondong-Blitar dan KA Kutojaya Selatan relasi Kiaracondong - Kutoarjo.

Baca Juga: Viral Penumpang KA Kaget Kena Biaya Tambahan Bagasi Rp250 Ribu, KAI: Itu Aturan Lama Pada 3 Kelas Kereta

"Rute favorit pilihan masyarakat pada periode long weekend tersebut adalah Bandung-Surabaya Gubeng, Bandung-Solobalapan, Bandung-Malang, Kiaracondong-Blitar dan tujuan lainnya," jelasnya.

Ayep juga mengatakan, tingginya animo masyarakat menggunakan jasa KAI lantaran pelayanan perusahaan dinilai baik.

"Tingginya animo masyarakat menggunakan jasa layanan kereta api di masa long weekend ini, disebabkan juga karena keunggulan kereta api sebagai transportasi massal yang aman dan bebas dari kemacetan di jalan raya," pungkasnya.***

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x