Network
PRFMNEWS - Tunas Indonesia Raya Jawa Barat (Tidar Jabar) sayap Partai Gerindra menggelar musyawarah daerah luar biasa (Musdalub) di Kota Bandung pada Minggu 2 Oktober 2022.
Musdalub Tidar Jabar ini digelar di Grand Hotel Preanger, Jl. Asia Afrika No.81, Kelurahan Braga, Kecamatan Sumur Bandung, Kota Bandung.
Musdalub Tidak Jabar digelar dikarenakan Ketua Tidar Jabar M Husein masuk dalam kepengurusan Pusat.
"Musdalub ini dijalankan bukan karena ada masalah, tetapi karena ketua Tidar Jabar yang lama masuk ke pengurusan pusat. Jadi, ini percepatan roda organisasi di Jabar, sebab Jabar itu penting bagi Tidar dan Gerindra untuk memenangkan pak Prabowo Subianto," ujar Ketua Umum PP Tidar Rahayu Saraswati.
Rahayu yang juga keponakan Prabowo Subianto itu mengungkapkan, dalam Musdalub ini ada tiga kandidat yang diusung yakni Sayyid Agil (Sukabumi), Al Akbar (Depok) dan Hanyen Tenggono (Kuningan).
Menurut Rahayu, strategi tidar di Pemilu 2024 ialah dengan merangkul kaum melanial atau generasi Z untuk memenangkan Prabowo Subianto.
Baca Juga: Kapolri Validasi Data Korban Meninggal Dunia dalam Tragedi Kanjuruhan: 125, Ada Data Ganda
"Jabar ini kan banyak sekali generasi Z atau milenialnya. Dan kondisi itu sangatlah penting untuk kemenangan di 2024. Kami memang fokus mendapat amanat untuk merangkul pemuda-pemudi hingga pemilih pemula di Indonesia di 2024," ujarnya
Diharapkan Rahayu, sosok pemimpin Tidar yang baru bisa membina dan mendongkrak suara dari milenial
"Pada pemilu sebelumnya itu pemilih pak Prabowo dari kalangan milenial sebanyak 30 persen. Artinya, kami harus lebih meningkatkannya lagi," jelasnya.
Untuk Capres dan Casapres, Tidar Jabar secara penuh menyerahkan kepada para Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
"Tapi, soal capres atau cawapres 2024, kesepakatannya kami serahkan ke pak Prabowo dan Cak Imin yang memutuskan siapa posisi capres atau cawapres. Intinya, kesepakatan Gerindra dan PKB itu hanya koalisi dan mereka miliki wewenang siapa capres atau cawapresnya di 2024," kata Rahayu.
Hal konkret lainnya yang dilakukan Tidar Jabar untuk menyongsong pemilu 2024, kata Rahayu yakni pihaknya terlibat secara langsung sekaligus mengingatkan kaum milenial bahwa suara mereka begitu penting untuk bangsa ke depan.
"Kami tentu akan lakukan kampanye-kampanye ceria, relevan, dan sesuai yang mana kami juga akan bersifat sebagai subjek bukan hanya objek. Kami terus berikan edukasi terkait kemandirian finansial kepada anak muda guna menekankan berwirausaha. Jadi, di kepengurusan yang baru ini kami adakan bidang kewirausahaan, bidang seni dan budaya, hingga pendidikan dan olahraga," tandasnya.***
