Mirip Gejala Likuifaksi, Jasa Marga Tetap Pastikan Tol Cipularang KM 118 Aman Dilintasi Kendaraan

- 18 Februari 2020, 20:58 WIB
Situasi jalan Tol Cipularang KM 118 saat ditinjau PT Jasa Marga pada Kamis (13/2/2020).
Situasi jalan Tol Cipularang KM 118 saat ditinjau PT Jasa Marga pada Kamis (13/2/2020). /Dok. PT Jasa Marga


BANDUNG, (PRFM) - PT Jasa Marga telah memastikan KM 118 Tol Cipularang aman dilintasi kendaraan roda empat jenis apapun pasca kejadian longsor pada Selasa (11/2/2020) kemarin.

Humas PT Jasa Marga Nandang Elan menyatakan, kondisi KM 118 Tol Cipularang dinyatakan aman setelah kajian yang dilakukan konsultan konstruksi jalan tol. Selain itu, pihak Jasa Marga juga telah melakukan penguatan lereng-lereng yang ada di sekitaran KM 118 Tol Cipularang.

"Untuk kondisi jalan di ruas KM 118+600, kami selaku Jasa Marga memastikan bahwa arus lalin di sana aman untuk dilalui. Kedua jalur kondusif untuk dilintasi," tegas Elan saat On Air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Selasa (18/2/2020).

Kendati demikian, Elan tak menampik longsor yang terjadi di KM 118 Tol Cipularang memiliki gejala hampir mirip dengan likuifaksi yang terjadi di Palu, Sulawesi Tengah beberapa tahun silam.

Baca Juga: Bencana Alam Landa Wilayah Garut, Satu Orang Tewas Tertimbun Longsor

"Dari hasil kajian menunjukan bahwa ini mirip gejala likuifaksi. Tapi hingga kini kita tidak menerapkan batasan untuk kendaraan berat. Bila mana ada hal-hal yang perlu disampaikan untuk pembatasan kendaraan berat, kita akan terus update informasinya," imbuh Elan.

Seperti diberitakan, kabar mengenai adanya kejadian longsor di Tol Cipularang KM 118 sempat menghebohkan pengguna media sosial pada Minggu (16/2/2020) kemarin. Tak lama setelah menjadi perbincangan warganet, pihak Jasa Marga langsung menanggapi kabar tersebut

Menurut Jasa Marga, kabar yang beredar sangat rentan menimbulkan persepsi tentang ancaman Tol Cipularang yang akan terputus akibat longsor. Padahal hingga kini, Tol Cipularang KM 118 masih aman dilintasi berbagai jenis kendaraan roda empat.

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x