PRFMNEWS - Bertempat di Aula Lantas Mapolda Jabar, Kapolda Jabar Irjen Pol Akhmad Wiyagus bersama dengan Pangdam III Siliwangi, Pj Gubernur Jabar, Ketua KPU Jabar dan Ketua Bawaslu Jabar, melaksanakan kegiatan rapat koordinasi lintas sektoral operasi mantap brata lodaya 2023-2024 dalam rangka pengamanan Pemilu 2024 di Wilayah Hukum Polda Jabar.
Dalam kegiatan tersebut semua pihak yang hadir memberikan pemaparan mengenai kesiapan pengamanan hajat politik lima tahunan ini.
Pj. Gubernur Jabar Bey Machmudin dalam paparannya menagatakan, Jabar merupakan barometer politik nasional sehingga dibutuhkan sinergitas demi kelancaran dan kesuksesan pemilu 2024.
Baca Juga: Kata Polda Metro Jaya soal Video Viral Polisi Minta Uang Damai Saat Tilang Pengendara Mobil
"Diharapkan Pemilu ini akan berjalan dengan lancar, adil, terbuka, transparan dan netralitias dari ASN, TNI, Polri," jelas Bey.
Sementara Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Erwin Djatniko mengatakan, 90.000 prajurit TNI telah siap disebar di wilayah Jabar guna membantu tugas pemerintah dan Polri utk mengamankan serta mensukseskan pemilu 2024.
"Kami akan menjaga netralitas dengan melakukan pengawasan ekternal dan internal dan kami akan membantu tugas pemerintah dan polri dalam melakukan pemetaan daerah rawan konflik, membantu distribusi logistik pemilu dan maksimalisasi peran satkowil dalam pengaman pemilu," ucapnya.
Ketua KPU Jabar Umi Wahyuni menyatakan Jabar merupakan provinsi dengan jumlah DPT terbesar di Indonesia yaitu sebanyak 35.714.901.
Baca Juga: Tangani Kasus Tanah Dago Elos, Polda Jabar dan Polrestabes Bandung Bentuk Tim Khusus
Menjelang pelaksanakan 2 momentum besar pemilu serentak dan pilkada serentak sehingga diperlukan kerjasama yg bersinergi dgn instansi terkait terutama dgn TNI Polri.
"Adapun potensi permasalahan yang harus diperhatikan yaitu pada tahapan kampanye, tahapan pencetakan pendistribusian perlengkapan, tahapan pemungutan dan penghitungan suara serta rekapitulasi suara," ucapnya.
Operasi Mantap Brata ini bertujuan untuk melakukan rangkaian pengamanan pada pelaksanaan Pemilu dan Pilkada Serentak.
Polri akan bekerja sama dengan Bawaslu dan KPU akan berkolaborasi memastikan kelancaran dan keamanan Pemilu dan Pilkada serentak 2024.***