Dishub Jabar Terus Sempurnakan Aplikasi SiMANIS, Permudah Akses Informasi untuk Wisatawan

2 Januari 2022, 11:20 WIB
Aplikasi SiManis yang dikembangkan oleh Dishub Jabar. /Dishub Jabar


PRFMNEWS - Dinas Perhubungan Jawa Barat terus menyempurnakan pemanfaatan aplikasi SiMANIS atau Sistem Informasi Jalan dan Wisata yang ditujukan kepada para calon wisatawan.

Aplikasi SiMANIS telah diujicobakan sejak 22 Desember 2021. Sistem ini diproyeksikan sebagai platform Peringatan Dini (Early Warning) bagi wisatawan yang hendak menuju tempat wisata.

"Ini sebagai model informasi ke depan di lebaran atau hari raya yang kemungkinan terjadi lonjakan volume lalu lintas, kita antisipasi dengan sistem ini, kita akan terus perbaiki agar bisa lebih dipahami dan efektif," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat, Koswara saat on air di Radio 107,5 PRFM News Channel, Sabtu 1 Januari 2022.

Baca Juga: Hadapi Nataru, Dishub Jabar Siapkan SIMANIS

Koswara menjelaskan, aplikasi SiMANIS menyediakan berbagai informasi kepadatan lalu lintas, volume kendaraan, dan kondisi di destinasi wisata.

Contohnya selama uji coba kemarin, Dishub menyediakan informasi di empat titik wisata yaitu Puncak, Pangandaran, Lembang, dan Ciwidey.

Apabila masyarakat membuka SiMANIS yakni lewat website https://dishub.jabarprov.go.id/simanis, maka akan menerima informasi terkait kondisi lalu lintas menuju tempat wisata. Dengan demikian, masyarakat bisa menentukan apakah ingin melanjutkan perjalanan atau tidak.

Baca Juga: Viral Coach Shin Tae Yong Membungkuk Usai Laga Final Leg 2 AFF Suzuki Cup 2020 Berakhir, Netizen Bangga

"Jadi masyarakat bisa bersiap apakah akan melanjutkan ke tempat wisata atau mengantisipasi," jelasnya.

Data yang didapat dari SiMANIS diperoleh dari berbagai instansi yang bekerjasama.

Baca Juga: Tiket MotoGP Sirkuit Mandalika Dijual Mulai 6 Januari 2022, Segini Harganya

Aplikasi SIMANIS hasil kolaborasi Dishub Jabar, Disparbud Jabar, dan pengelola jalan tol ini, diharapkan bisa menjadi panduan warga pelaku perjalanan

"Informasi di jalan kita lakukan traffic counting, penghitungan langsung oleh tim dishub di 9 titik, kemudian data dari tol, kemudian data dari terminal dan bandara," ungkapnya.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler