Pasien Terkonfirmasi Positif Covid-19 Jalan-jalan ke Jakarta Bukan Isolasi, Pelaku Berikan Klarifikasi Begini

9 Februari 2022, 14:40 WIB
Tangkapan layar wisatawan positif covid 19 jalan-jalan /Twitter/@prilempril

PRFMNEWS - Setelah viral pasien terduga positif Covid-19 yang ketahuan jalan-jalan, kini pelaku telah mengklarifikasi terkait kegaduhan yang terjadi.

Pasien terduga positif Covid-19 bernama Lucky itu telah mengklarifikasi terkait dirinya yang malah jalan-jalan, bukan melakukan isolasi. Ia telah meminta permohonan maaf pada semua masyarakat Indonesia atas kegaduhan yang telah ia perbuat.

Dalam pernyataanya, Lucky menilai bahwa dirinya memang bersalah atas kejadian jalan-jalan saat bestatus pasien terkonfirmasi positif Covid-19.

Ia pun menuturkan bahwa meski dirinya diduga terkonfirmasi positif Covid-19, tetapi sebelum penerbangan dari Samarinda ke Jakarta dirinya sudah melakukan test PCR hingga terbukti negatif.

Baca Juga: Viral! Warga Berdesakan Berebut Kupon Beli Minyak Goreng di Toko Modern

Lucky yang merupakan seorang kepala Keluarga pun menyampaikan bahwa dirinya bersama anak-anak berangkat ke Jakarta tidak bersama-sama. Mereka berangka ke Jakarta secara terpisah.

“Kami sekeluarga sudah tes antigen dan PCR dalam kondisi negatif, istri dan anak berangkat terlebih dulu tanggal 16 Januari 2022 dan saya menyusul begitu saya sampai di Jakarta tanggal 19 Januari 2022,” tegas Lucky seperti dilansir prfmnews.id dari akun Instagram @luckyreza pada hari ini Rabu, 9 Febuari 2022.

Lucky juga menuturkan bahwa dirinya sempat merasa cemas terkait hasil test Covid-19. Ia sekeluarga melakukan swab antigen dan PCR saat mau masuk ke kapal ferry.

Saat melakukan tes antigen dan PCR, Lucky dikagetkan dengan hasil test yang menyatakan istri dan anak perempuannya terkonfirmasi positif Covid-19.

Lucky memgaku Kaget karena dirinya dan semua anggota keluarganya tidak menunjukan gejala apapun sebelum dilakukan tes antigen dan PCR.

Baca Juga: LRT Jabodebek Tanpa Masinis akan Beroperasi Mulai 17 Agustus 2022

“Jujur saya kaget, ko bisa positif mengingat gejala yang hampir tidak ada. Disini istri saya juga korban tertular covid yang tidak tau tertularnya kapan dan dimana. Tentu saja kecewa,” tuturnya.

Setibanya di Jakarta, Lucky bersama keluarganya memutuskan untuk di tes kembali.

“Karena penasaran sesampainya di Jakarta tanggal 28 Januari 2022, kami swab antigen dan PCR hasilnya saya dan putra saya negatif, namun istri dan putri saya positif dan melakukan karantina mandiri di rumah mertua hingga akhirnya pulang ke Samarinda,” tuturnya.

Terlihat dalam unggahan, Lucky menunjukan bukti bahwa dirinya dan Keluarga sudah melakukan tes antigen dan PCR sebelum berangkat ke Jakarta.

Lucky menegaskan bahwa saat dirinya tiba di rumah (Samarinda), ia bersama Keluarga memutuskan untuk tes antigen dan PCR kembali karena rasa penasaran dan syarat kerja hingga masuk sekolah.

“Kami berinisiatif untuk PCR ulang tanggal 2 Febuari 2022 sebagai syarat masuk keerja dan anak sekolah dengan hasil negatif Covid-19,” imbuhnya.

Baca Juga: Mulia! Polisi ini Sisihkan Gajinya Demi Beli Ambulans untuk Warga di Kampung Halamannya di Ciamis

 

Untuk itu, Lucky meminta permohonan maaf kepada seluruh masyarakat Indonesia, atas kegaduhan yang telah dibuat oleh dirinya hingga meresahkan masyarakat.

“Sekian klarifikasi saa, beriktu saya lampirkan hasil tes covid-19, tidak semua kami lampirkan karena hasil tesnya sudah terbuang karena dianggap tidak dipakai lagi,” pungkasnya.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler