SUARA WARGA: Cerita Penghuni Rumah yang Ambruk karena Kirmir Sungai di Bandung Ambrol

28 Oktober 2021, 22:20 WIB
Situasi rumah yang ambruk di Jalan Babakan Dese, Kebon Waru, Batununggal, Kota Bandung, karena kirmir sungai ambrol, Kamis 28 Oktober 2021 /NETIZEN PRFM/SRI.

PRFMNEWS - Sejumlah rumah di Jalan Babakan Dese, RT 06 / RW 06 Kelurahan Kebon Waru, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, ambruk diakibatkan kirmir sungai ambrol, Kamis 28 Oktober 2021 sore.

Salah satu pemilik rumah, Sri, melaporkan hal ini pada Kamis siang ketika salah satu tembok rumahnya roboh saat arus Sungai Cibeunying Kolot sedang deras.

Menjelang sore, beberapa rumah di bantaran sungai akhirnya ambruk.

Baca Juga: Aksi Heroik Diskar PB Kota Bandung Selamatkan Kucing Malang Terjebak 4 Hari di Atas Pohon

Beberapa rumah ambruk di akibat kirmir sungai ambrol di Jalan Babakan Dese, Kebon Waru, Batununggal, Kota Bandung, Kamis 28 Oktober 2021 /NETIZEN PRFM/SRI.

Seperti apa cerita dari sudut pandang warga terdampak kirmir sungai yang ambrol di Jalan Babakan Dese? Berikut hasil wawancara bersama Sri saat ON AIR di Radio PRFM 107.5 News Channel: 

Seperti apa kerusakan rumah Anda yang diakibatkan kirmir jebol?

Kirmir yang jebol itu pas di belakang rumah saya, bagian dapur.


Bagaimana kronologi kejadiannya?

Kirmir itu sudah tergerus sejak lama. Saya sudah lapor ke Pemerintah Kota Bandung sejak tahun 2018.

Tapi sampai rumah saya ambruk hari ini (Kamis 28 Oktober 2021) tidak ada aksi dari Pemerintah Kota Bandung.

Tidak ada aksi dari Pemerintah Kota Bandung?

Pada tahun 2020 saya sudah sempat datang ke DPU Kota Bandung.

Baca Juga: Anggun C Sasmi Jalani Karantina saat Tiba di Indonesia: Anggap ini Sebagai 'Liburan Kecil'

Kami para warga yang rumahnya terdampak kirmir yang jebol, diminta untuk bikin surat pernyataan dan tanda tangan dengan keterangan rumah kami harus robohkan.

Apa alasan pihak Pemerintah Kota Bandung soal ini?

Karena alasannya khawatir ketika dilakukan penanganan kirmir di bagian bawah, rumah kami bisa terdampak lebih parah.

Ada lima penghuni rumah yang diminta untuk bikin pernyataan.

Secara formil, apakah Anda dan warga yang terdampak punya dokumen kepemilikan rumah tersebut?

Kami ada dokumen kepemilikan rumah di sana.

Selain lapor langsung ke Pemerintah Kota Bandung, apa tindakan lain yang dilakukan Anda dan warga terdampak kirmir jebol?

Kami sudah beberapa kali ke aparat kewilayahan menyampaikan aspirasi. Tapi tidak ada info lebih lanjut atau realisasi.

Baca Juga: Cara Obati Nyeri Sendi dengan Kolang Kaling Ala dr. Zaidul Akbar

Bagaimana kondisi terkini di rumah Anda? Apakah mengungsi ke tempat lain?

Semua rumah yang terdampak kirmir jebol hari ini, adalah bagian belakangnya semua, rata-rata dapur dan kamar mandi.

Kami masih bertahan di rumah kami masing-masing. Karena bagian depan rumah kami anggap aman.***

Editor: Indra Kurniawan

Tags

Terkini

Terpopuler