Network
PRFMNEWS - Rencana perlakuan dua arah di Jalan Sukajadi semakin serius. Satlantas Polrestabes Bandung kini mengkaji lebih lanjut wacana tersebut bersama dengan Dishub Jabar, dan Pemkot Bandung.
"Karena ini bukan suatu hal yang gampang dan suatu hal yang besar, tentu saja butuh penghitungan dan kajian yang matang bersama teman-teman Dinas Perhubungan (Dishub)," kata Kasatlantas Polrestabes Bandung Kompol Eko Iskandar di Kota Bandung, mengutip dari ANTARA, Minggu, 8 Oktober 2023.
Ada pengkajian atau survei dilakukan sejak pukul 13.00 WIB sampai 16.00 WIB, dari Jalan Sukajadi, hingga ke Jalan Cipaganti dan Cihampelas, pada Sabtu, 7 Oktober 2023.
Baca Juga: Upaya Pemkot Bandung Berdayakan UMKM dan Promosikan Makanan Khas Lewat Festival Kuliner
Eko mengatakan, pengkajian ini dilakukan dengan menghitung rasio, kecepatan dan volume kendaraan yang melintas hingga titik-titik crossing.
Eko menjelaskan, Satlantas Polrestabes Bandung kini masih belum bisa menyimpulkan langsung hasil dari kajian ini, sebab kajian baru sebatas tahap pengumpulan data. Setelah itu, baru dilakukan simulasi dan sosialisasi kepada masyarakat.
"Pada saat nanti sudah ada formula atau konsep matang, kita akan ajak unsur terkait termasuk perwakilan organda, pedagang kaki lima dan masyarakat Sukajadi, akademisi dan lainnya," katanya.
Baca Juga: Pemkab Sukabumi Tutup Sementara Aktivitas Pengolahan Batu Hijau karena Diduga Cemari Sungai
"Salah satunya (karena) kesulitan mencari angkutan umum, jadi warga Sukajadi khususnya kalau mau cari angkot. Kemudian ada juga keluhan dari pedagang yang sepi. Karena banyak faktor ini, kami tidak hanya melihat dari sisi lalu lintasnya saja," kata Eko.
