PGRI Kota Bandung Dukung Kegiatan PTM Asal Tak Langgar Regulasi dan Protokol Kesehatan

- 6 September 2021, 15:32 WIB
Ketua PGRI Kota Bandung, Cucu Saputra
Ketua PGRI Kota Bandung, Cucu Saputra /Dok Humas Kota Bandung/

PRFMNEWS - Ketua PGRI Kota Bandung, Cucu Saputra, menyatakan dukungannya terhadap pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas pada 8 September 2021 mendatang.

Pertanyaan tersebut disampaikan dengan beberapa catatan.

Menurut Cucu, pelaksanaan PTM di Kota Bandung tidak boleh sampai melanggar aturan yang telah ditetapkan.

"Pernyataan sikap PGRI Kota Bandung terkait PTM, PGRI Kota Bandung menyatakan sikap mendukung PTM terbatas dengan landasan pertimbangan, pertama tidak ada regulasi satu pun yang dilanggar. SKB 4 Menteri. Inmendagri no 35, dan Perwal Kota Bandung no 83. Intinya di level 3 boleh PTM terbatas," kata Cucu ditemui di Pendopo Kota Bandung, Senin 6 September 2021.

Baca Juga: Viral Video Holywings Kemang Penuh Sesak di Tengah PPKM, Petugas: Anak Mudanya Nggak Ada yang Jelas

Baca Juga: Pegawai KPI Pusat Korban Perundungan, Mulai Jalani Proses Pemeriksaan Kejiwaan

PGRI juga ingin sekolah yang nanti melaksanakan PTM terbatas, juga memprioritaskan siswa yang selama Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ) mengalami kendala.

"PTM terbatas diprioritaskan untuk kelompok masyarakat secara sosial ekonomi kurang mendukung untuk PJJ," sambungnya.

Karena itu, PGRI Kota Bandung menyarankan untuk dilakukannya blended learning atau pembelajaran gabungan.

Sehingga siswa yang melakukan PTM dapat terlayani, juga siswa lainnya tetap dapat mengikuti pembelajaran dari rumah.

Baca Juga: Orangtua Pelaku Kekerasan Terhadap Anak di Gowa Jadi Tersangka, Polisi: Dua Orang, Paman dan Kakeknya

Baca Juga: Perempuan Pencuri Tas di Dalam Masjid di Pameungpeuk Bandung Ternyata Masih di Bawah Umur

Cucu menegaskan, PTM yang akan segera dimulai harus dilaksanakan dengan kehati-hatian.

"Untuk itu saran dan masukan dari PGRI, PTM agar dilakukan secara cermat dan hati-hati dengan mengoptimalkan protokol kesehatan. Jangan dilakukan dengan tergesa-gesa. Artinya verifikasi harus dilakukan secara cermat dan teliti sesuai prosedur yang berlaku," tegasnya.

Ia menambahkan, bahwa pelaksanaan PTM tidak hanya terbatas namun juga bertahap.

Cucu mendorong satuan pendidikan untuk tetap melaksanakan PJJ.

Baca Juga: Ternyata Ada 4 Tahap Pembukaan Sekolah di Kota Bandung

Baca Juga: PSSI Harap Liga 1 2021 Bisa Rampung Hingga Akhir Musim dengan Penerapan Protokol Kesehatan Ketat

"PTM tidak hanya dilakukan terbatas tapi dilakukan bertahap. Ide PGRI adalah PTM tebatas dan bertahap. Terakhir, mendorong satuan pendidikan untuk tetap menyediakan layanan pendidikan jarak jauh," pungkasnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x