Klarifikasi Ojol Soal Insiden di Alun-Alun Kota Bandung: Anggota Ojol yang Kena Pukul Satpol PP

3 Maret 2021, 17:28 WIB
Kerumunan yang disebut-sebut diakibatkan karena ojek online yang tak terima anggotanya dipukul oleh petugas Satpol PP. Ternyata awal mulanya berasal dari adanya pencuri celana jeans di Dalem Kaum, Kota Bandung, Rabu 3 Maret 2021. /Netizen PRFM/Exa Axella

 

 

PRFMNEWS – Aliansi ojek online (ojol) Bandung Raya memberikan klarifikasi terkait insiden pemukulan yang dialami salah satu anggotanya di Jalan Dalam Kaum, kawasan Alun-Alun Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu 3 Maret 2021.

Berdasarkan penuturan Perwakilan Aliansi Ojol Bandung Raya Andy Ludiro, mulanya setelah ditemukan adanya pencuri di lokasi tersebut, massa ojol langsung mengerubungi pelaku pencurian itu.

Karena emosi, beberapa ayunan pukulan pun harus diterima si pelaku pencurian. Namun, di tengah kejadian tersebut, lanjut Andy, ada oknum Satpol PP yang memukul anggota ojol.

Baca Juga: Virus Corona B117 Masuk Jabar, Oded: Ini Varian Baru yang Sangat Ganas

Baca Juga: DPRD Bandung Apresiasi Pencabutan Izin Miras: Ini Bukti Pemerintah Dengar Masukan Masyarakat

 

Akhirnya insiden itu memanas dan ratusan ojol mengerubungi Mako Satpol PP di kawasan Alun-Alun Kota Bandung.

“Hari ini ada kesepakatan dan klarifikasi bahwa kejadian sebenarnya bukan dari ojol yang memukul Satpol PP tapi ojol yang terpukul oleh Satpol PP ketika mencoba melerai pengutil yang ada di Plaza Kings,” jelasnya saat on air di Radio PRFM 107,5 News Channel, Rabu 3 Maret 2021.

Menurut Andy, saat ini pihaknya telah menyatakan damai pada Satpol PP. Meski demikian, pihaknya menuntut oknum Saptol PP tersebut untuk diadili sesuai dengan aturan yang berlaku.

Baca Juga: Meski Sudah Punya Sejumlah Indikasi, Polisi: Pelaku Copet di Alun-Alun Kota Bandung Masih Buron

Baca Juga: Kerumunan Ojek Online dan Petugas Satpol PP di Alun-Alun Kota Bandung Berawal dari Pencurian Celana Jeans

“Ini kita sudah mediasi, insya Allah sepakat damai tapi dengan catatan bahwa dari rekan-rekan ojol dan korban ingin yang oknumnya itu ditindaklanjuti. Dari Satpol PP, juga sudah menjamin akan ditindaklanjuti sesuai aturan yang berlaku, apakah itu dengan sanksi berat, sedang, dan ringan,” ucap Andy.

Ia pun menegaskan bahwa pihaknya bakal terus mengawal kasus ini dan berharap tidak ada kejadian serupa di lain hari.

“Rekan-rekan ojol dan saya pun akan tetap mengawal kasus ini. Sehingga dikemudian hari tidak terjadi lagi,” tutupnya.***

Editor: Haidar Rais

Tags

Terkini

Terpopuler