PSSI Bertekad Jadikan Liga 1 Sebagai Liga Terbaik di Asia Tenggara

- 16 Juni 2023, 08:00 WIB
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir. //PSSI//

PRFMNEWS - Jelang Liga 1 2023/2024, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (PT LIB) menggelar konferensi pers peluncuran Liga 1 pada Kamis, 15 Juni 2023 kemarin.

Dalam konferensi pers tersebut, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menyatakan tekadnya untuk menjadikan Liga 1 sebagai liga nasional terbaik di Asia Tenggara.

Untuk mewujudkan hal itu, maka PSSI bersama dengan PT LIB dan juga pihak broadcaster akan melakukan berbagai terobosan pada Liga 1 yang dijadwalkan mulai digelar 1 Juli 2023.

Baca Juga: Semua Stadion yang Akan Digunakan di Liga 1 2023/2024 Mulai Dicek Kesiapannya oleh PT LIB dan PSSI

Kata Erick, untuk menjadikan Liga 1 sebagai liga terbaik di Indonesia, banyak dukungan yang datang mulai dari pemerintah, PSSI, sponsor, dan pihak broadcast yang harus benar-benar dimanfaatkan seluruh klub peserta liga dan pemain sehingga kualitas sepakbola Indonesia terus meningkat.

"Terobosan paling utama menyangkut komersialisasi dengan kehadiran sponsor, broadcast, dan sebagainya. Namun jangan dinilai PSSI hanya memikirkan bisnis. Usaha komersialisasi didasari atas keinginan PSSI meningkatkan kualitas program, terutama program kompetisi liga. Jika dari aspek komersialisasi, liga punya pendanaan yang kuat, pasti kualitasnya naik dan itu akan berpengaruh pada klub dan akhirnya timnas," jelasnya.

Erick menambahkan terobosan yang dilakukan di musim kompetisi Liga 1 ini dilakukan setelah PSSI melakukan studi banding dengan Jepang dan Jerman yang memperlihatkan kualitas sepakbola di suatu negara akan maju jika aspek komersialisasi tinggi.

Baca Juga: Penjelasan PT LIB Mengenai Larangan Suporter Tim Tamu Datang ke Stadion di Liga 1 2023

"Lihat Jepang yang organisasi sepakbolanya punya pendapatan US$200 juta dan punya fasilitas bagus, program bagus, serta timnas yang langganan ikut Piala Dunia. Lalu Jerman dengan pendapatan liga mencapai lebih dari US$4,2 miliar, terbesar kedua setelah Inggris. Artinya jika organisasi punya pendanaan yang kuat, maka kualitas liga akan naik. Itu fakta," tambahnya.

Oleh karena itu, demi mendukung aspek bisnis di liga musim mendatang, Erick menerapkan beberapa terobosan mulai dari setiap stadion dan klub memiliki LED demi menaikkan rating dan visual di lapangan sehingga lebih bagus.

Dari segi SDM, PSSI juga akan menggelar pelatihan bagi wasit agar integritas wasit Indonesia membaik dan pertandingan berjalan bersih.

Lalu terobosan lainnya adalah dengan menerapkan penggunaan VAR, dan perbaikan stadion-stadion demi mendukung pertandingan, siaran televisi, kenyamanan, dan keamanan bagi penonton.

Baca Juga: PSSI Mulai Bersurat ke FIFA untuk Penggunaan VAR di Liga 1 Musim Depan

Pemerintah, sesuai arahan Presiden Jokowi juga sudah berkomitmen mengeluarkan Rp1,9 triliun untuk merenovasi 22 stadion, sesuai blue print PSSI yang sudah disampaikan ke FIFA.

Menurut Erick, ini bukti keseriusan pemerintah, PSSI, broadcast, dan sponsor yang bersatu untuk mengembangkan sepakbola nasional agar Liga 1 menjadi nomor satu di Asia Tenggara dengan rating TV naik dan kualitas permainan juga meningkat.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah