Network
PRFMNEWS – Tiga wakil Indonesia harus ditarik mundur dari Kejuaraan Dunia Badminton 2022 yang dilaksanakan mulai 22 Agustus 2022.
Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia mengonfirmasi bahwa tiga wakil Indonesia harus mundur dari Kejuaraan Dunia Badminton karena dinilai kurang siap untuk tampil.
Ketiga pemain tersebut yaitu Shesar Hiren Rhustavito, Nita Violina Marwah/Putri Syaikah, dan Adnan Maulana/Mychelle C. Bandaso.
Baca Juga: Indonesia Raih Emas Pertama ASEAN Para Games 2022 dari Para Badminton
Menurut Kepala Bidang Pembinaan dan Prestasi PP PBSI, Rionny Mainaky, ketiga pemain tersebut kurang siap untuk bertanding.
“Ya, ketiga pemain tersebut sudah kita tarik dari Kejuaraan Dunia. Ini karena mereka sebelumnya memang saya targetkan kalau dalam dua minggu terakhir ini mereka tidak bisa ke lapangan dengan program full, maka kita tarik, karena mereka tidak siap untuk bertanding,” kata Rionny Mainaky usai melatih di Pelatnas Cipayung yang dikutip dari laman resmi PBSI hari ini, Senin, 8 Agustus 2022.
Turnamen sebelumnya, Shesar Hiren Rhustavito dan MYchelle C. Bandaso mengalami cedera betis dan pinggang, sedangkan Putri Syaikah mengalami cedera lutut.
Baca Juga: Fotografer Asing Ungkap The Minions Pemain Badminton yang Paling Sulit Difoto, Kenapa Ya
Mychelle sudah menjalani terapi dan hasilnya juga sudah membaik bahkan sudah mencoba latihan di Pelatnas Cipayung, namun memang belum bisa bergerak dengan normal.
“Jadi dia harus terapi lagi, tapi saya rasa itu sudah maksimal. Kalau dalam sepuluh hari mereka tidak bisa ikut program yang full, saya anggap mereka tidak siap. Juga saya tanya kembali ke pemain, Mychelle menyebut memang tidak siap bertanding. Jadi kita tarik dari Kejuaraan Dunia 2022,” ujar Rionny.
Selain itu, Putri Syaikah juga sudah berlatih selama dua bulan ini dan cedera lututnya sudah membaik dan hasilnya pun menggembirakan. PBSI pun berharap bisa pulih dan ikut bertanding di Kejuaraan Dunia 2022.
Baca Juga: Line Up Final Badminton Sea Games 2021, Tim Putri Indonesia Tantang Thailand
“Tetapi ternyata sama saja. Untuk level pertandingan internasional atau Kejuaraan Dunia, dengan persiapan hanya dua minggu, meski kita paksakan saya rasa tidak mungkin. Dan atletnya pun sudah menyerah karena tidak sanggup. Jadi kita ambil keputusan untuk menarik Chika dari Kejuaraan Dunia,” lanjut Rionny.
Shesar Hiren Rhustavito pun juga harus ditarik mundur karena mengalami cedera di bagian betisnya dan belum siap untuk bertanding.
“Kalau Vito memang dari penguatan karena dia mengalami cedera di bagian betis, dia pun sebenarnya sudah mencoba melakukan latihan penguatan dengan bersepeda. Tetapi dalam dua minggu terakhir hingga pekan lalu, dia tidak bisa masuk lapangan untuk latihan. Walaupun hanya untuk mencoba, dia tetap tidak bisa. Jadi kita menilai Vito tidak siap bertanding. Ketika kita tanya, atletnya pun merasa tidak siap. Maka kita tarik mundur juga,” ungkap Rionny.
Kejuaraan Dunia Badminton atau Badminton World Championships akan dilaksanakan pada 22 – 28 Agustus 2022 di Tokyo, Jepang.***
