PRFMNEWS - Teknologi Video Assistant Referee (VAR) telah digunakan pada Liga 1 2023/2024 kemarin sejak championship series. Dan kini, VAR rencananya akan digunakan secara menyeluruh di Liga 1 2024/2025 yang akan dimulai Agustus mendatang.
Direktur Operasional LIB, Asep Saputra menyampaikan, penggunaan VAR pada championship series berjalan lancar pada delapan pertandingan dari semifinal hingga final dan juga pada pertandingan perebutan juara tiga. Hal itu pun menjadi catatan sejarah sepak bola Indonesia.
“Penggunaan VAR pada Championship Series BRI Liga 1 2023/2024 yang terdiri dari 8 pertandingan telah menjadi titik awal dan menjadi momen bersejarah pada laga sepak bola Indonesia,” sebut Asep.
Kini, jelang musim baru Liga 1, PT LIB selaku operator liga mulai melakukan berbagai persiapan penerapan VAR di sepanjang musim.
Baca Juga: PT LIB Nilai Penggunaan VAR di Championship Series Berjalan Lancar
Dia menyampaikan, untuk mewujudkan komitmen VAR digunakan sepanjang Liga 1 musim depan maka perlu ada persiapan matang.
Persiapan penggunaan VAR untuk sepanjang musim depan meliputi kesiapan stadion sepak bola yang akan digunakan dalam pertandingan. Untuk merealisasikan itu anggaran Rp100 miliar telah digelontorkan untuk investasi tersebut.
“Angka tersebut tidak kecil, namun demi meningkatkan kemajuan sepak bola Indonesia untuk dapat terus berprestasi dan berkancah di dunia internasional, kita membutuhkan berbagai inovasi termasuk penggunaan teknologi VAR,” ungkap Asep.
Terlepas dari segi biaya, soal SDM dan edukasi juga menjadi hal wajib yang tidak dapat dikesampingkan. Sebab VAR bukan hanya tentang teknologi, namun juga terdapat di dalamnya pelatihan wasit, pembangunan infrastruktur, persetujuan resmi dari FIFA yang dibangun dari berbagai komunikasi, serta edukasi bagi pelaku sepak bola secara keseluruhan.
Baca Juga: Wujud VAR Mobile yang Digunakan di Championship Series Liga 1
“Hal ini menjadi sangat penting, kami juga merasa terbantu dengan adanya momen penggunaan VAR pada laga Timnas di pertandingan Piala Asia U-23 Qatar beberapa waktu lalu. Sehingga awareness atau pengetahuan masyarakat terkait VAR menjadi lebih meningkat,” tambah Asep.
Pada akhir pembicaraan, Asep memberikan harapan besar atas implementasi teknologi VAR pada musim depan untuk dapat meningkatkan value pertandingan dan industri sepak bola secara menyeluruh.***