Pemerintah Buka Posko Pusat Terpadu Masa Libur Nataru, Intip Fasilitas dan Fungsinya

- 20 Desember 2023, 07:00 WIB
Menhub Budi Karya Sumadi saat meninjau persiapan  Posko Pusat Terpadu Masa Libur Nataru di Kantor Kemenhub, Jakarta.
Menhub Budi Karya Sumadi saat meninjau persiapan Posko Pusat Terpadu Masa Libur Nataru di Kantor Kemenhub, Jakarta. /Kemenhub/

PRFMNEWS – Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menghadirkan Pos Koordinasi (Posko) Pusat Terpadu Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru). Posko yang berada di gedung kantor Kemenhub, Jakarta ini dibuka mulai 19 Desember 2023 hingga 3 Januari 2024.

Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengatakan Posko Pusat Terpadu Angkutan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 ini digelar untuk memastikan kelancaran serta memudahkan koordinasi lintas sektoral dalam penyelenggaraan angkutan Nataru.

“Melalui posko ini, kita ingin mensinergikan dan mengkolaborasikan tugas yang ada di lingkungan Kemenhub, juga dari stakeholder lain seperti TNI, Polri, operator transportasi, dan unsur terkait lainnya. Kita bersama bahu membahu melaksanakan amanat Presiden dan melayani masyarakat yang akan melaksanakan mudik,” ujar Menhub dalam keterangan resmi dikutip prfmnews.id Rabu, 20 Desember 2023.

Posko ini memiliki fasilitas Command Center yang dapat melakukan koordinasi secara online dengan sejumlah petugas di lapangan dari berbagai daerah, dan memantau pergerakan arus penumpang di simpul-simpul transportasi pubik.

Baca Juga: Jelang Libur Nataru, Berikut Prediksi Puncak Arus Mudik dan Arus Balik dari Kemenhub

“Yaitu di 48 terminal, 16 pelabuhan penyeberangan, 50 bandara, 51 pelabuhan, 9 Daerah Operasi (Daop) Kereta Api, 4 Divisi Regional (Divre) Kereta Api, serta pergerakan kendaraan di sejumlah jalan nasional baik ruas tol maupun non tol,” ujar Menhub.

Sejumlah instansi yang berpartisipasi dalam posko ini di antaranya yakni: Kemenhub, Korlantas Polri, BMKG, KNKT, Basarnas, PT. Pelni, PT. Angkasa Pura, PT. ASDP Indonesia Ferry, PT. Jasa Marga (Persero), PT. Jasa Raharja, PT. Kereta Api Indonesia, PT Angkasa Pura I dan II, PT Pelni, Astra Infra Toll Nusantara, LPPNPI, Radio Antar Penduduk Indonesia (RAPI) dan Organisasi Radio Amatir Indonesia (ORARI).

Selain menggelar Posko Pusat Angkutan Nataru 2023/2024, Kemenhub juga merumuskan kebijakan umum dan langkah-langkah lain untuk memastikan angkutan Nataru berjalan lancar, aman, serta selamat.

Antara lain memastikan kesiapan sarana dan prasarana transportasi, menyiapkan cadangan sarana angkutan, memastikan kelaikoperasian sarana angkutan dengan melakukan ramp check termasuk sumber daya manusianya, pembatasan angkutan logistik menjelang hari puncak mudik, melakukan rekayasa lalu lintas, serta melakukan sosialisasi intensif terkait kebijakan penyelenggaraan layanan transportasi.

Baca Juga: Mudik Gratis Libur Nataru dari Kemenhub: Cara Daftar, Rute Tujuan, Jadwal Keberangkatan, Kuota Peserta

Menteri Budi menambahkan, potensi pergerakan nasional pada Nataru 2023/2024 mencapai 107,63 juta orang atau 39,83% dari jumlah penduduk Indonesia. Kemenhub bersama stakeholder terkait telah melakukan langkah-langkah untuk mengantisipasi lonjakan tersebut.

“Pergerakan Nataru adalah satu fenomena sosial budaya dan keagaman. Jadi ini ujian semester kedua, semester pertamanya yaitu mudik lebaran. Kita harus sama siaganya dengan saat lebaran. Kita sudah mengantisipasi lonjakan-lonjakan dan kita juga mengevaluasi angkutan Nataru tahun 2022/2023, alhamdulilah lancar, aman terkendali,” ungkap dia.

Lebih lanjut, Budi mengungkapkan, pada masa libur Nataru akan didominasi oleh pengendara motor. Dia pun mengimbau masyarakat tidak menggunakan sepeda motor untuk perjalanan jarak jauh demi keselamatan.

“Kami dengan Pak Kakorlantas selalu mengimbau saudara kita yang menggunakan sepeda motor untuk mengurungkan niatnya apalagi jaraknya jauh, dan seyogyanya BUMN dan swasta bisa mengadakan mudik gratis,” tuturnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah