3 Langkah Praktis Hindari Hoaks Pemilu 2024 Bagi ASN, Menkominfo: Masyarakat Umum Juga Perlu Lakukan

16 November 2023, 13:00 WIB
Menkominfo Budi Arie Setiadi. /Kominfo/

PRFMNEWS - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengajak ASN untuk sama-sama mewujudkan komitmen bersama untuk mengawal agar pelaksanaan Pemilu Serentak 2024 berlangsung damai, salah satunya terbebas dari kabar bohong atau hoaks.

Untuk itu, Menkominfo Budi Arie Setiadi mendorong semua pihak termasuk ASN agar berpartisipasi dalam Kampanye Pemilu Damai 2024 terutama dalam mencegah penyebaran hoaks dengan melakukan tiga langkah praktis.

Cara praktis pertama untuk menghindari tersebar luasnya hoaks termasuk melalui media sosial (medsos), ujar Menkominfo, adalah dengan tidak langsung menyebarkan setiap informasi yang diterima dari sumber manapun.

Baca Juga: Serukan Pemilu Damai, Edwin Senjaya: Jangan Kotori dengan Tindakan Kontraproduktif

“Kedua, periksa kebenaran informasi yang kita terima dengan memeriksa sumber informasi resmi,” ujar Menteri Budi Arie dalam keterangan resmi, Selasa 14 November 2023.

Langkah ketiga, lanjut Budi Arie, pelajari dulu apakah pesan atau informasi tersebut akan bermanfaat jika disebarkan.

“Jika informasinya benar namun tidak bermanfaat atau bahkan berpotensi menimbulkan perpecahan, maka jangan disebarkan,” tutur dia.

Menurut Budi Arie, tiga langkah tersebut tidak hanya bisa diterapkan oleh para ASN agar terhindar dari hoaks di tahun politik, namun juga bagi seluruh masyarakat Indonesia.

Dia menegaskan bahwa dalam mewujudkan Pemilu Damai 2024 dibutuhkan partisipasi aktif masyarakat sehingga dapat menciptakan pesta demokrasi lima tahunan yang berkualitas.

Baca Juga: Polda Jabar Gelar Pasukan Hadapi Operasi Mantap Brata untuk Pengamanan Pemilu Damai 2024

"Pemilu 2024 adalah agenda kita semua. Agar penyelenggaraannya bisa dirayakan bersama, maka dibutuhkan kontribusi dari semua pihak untuk menjaga kualitas pelaksanaannya,” ucapnya.

Budi Arie lanjut memaparkan data terbaru sebaran hoaks yang berkaitan dengan Pemilu 2024. Tim AIS Kementerian Kominfo mengidentifikasi sebanyak 117 isu hoaks yang tersebar di berbagai platform media sejak Januari 2022.

“Persebaran hoaks di ruang digital juga menjadi tantangan dalam penyelenggaraan Pemilu 2024. Sepanjang Januari 2022 hingga 12 November 2023 saja, Kementerian Kominfo telah mengidentifikasi 117 isu hoaks mengenai Pemilu yang ditemukan pada berbagai platform digital,” ungkapnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler