Benarkah Memelihara Kucing Bisa Sulit Hamil dan Mandul? Ini Penjelasan dari dr. Clairin Hayes

16 Agustus 2022, 13:15 WIB
dr. Clarin Hayes. /Tangkapan layar Youtube.com / Clarin Hayes.

PRFMNEWS - Pernahkah mendengar bahwa memelihara kucing bikin susah hamil? Pasti kamu sudah pernah mendengarnya. Tapi, apakah betul demikian atau hanya mitos belaka?.

Dilansir dari kanal YouTube dokter muda dan cantik dr. Clarin Hayes, kemandulan pada wanita maupun kecacatan bayi bisa disebabkan oleh banyak faktor-faktor medis tertentu.

Sebenarnya, yang menyebabkan wanita sulit hamil adalah karena parasit yang dibawa dalam kucing kepada manusia.

Dampak dari infeksi toksoplasma di awal kehamilan baru terlihat beberapa minggu hingga beberapa tahun setelah kelahiran bayi. Si Kecil akan mengalami gangguan seperti kebutaan, disabilitas mental, serta kejang berulang.

Baca Juga: Awas Jarang Mandi Bisa Sebabkan 5 Masalah Kesehatan ini Kata dr. Clarin Hayes

Salah satu media penularan T. gondii adalah kucing. Parasit tersebut akan berkembang biak di dalam tubuh kucing dan dapat keluar lewat kotorannya. Orang yang sehari-hari bersentuhan dengan kotoran kucing berisiko tinggi untuk tertular T. gondii.

Dengan demikian, bukan karena seseorang memelihara kucing kemudian mandul, melainkan karena parasit yang terdapat pada kucing.

Parasit tersebut bernama Toxoplasma gondii yang menyebabkan wanita mandul atau sulit untuk bisa hamil. Parasit ini bisa melakukan perkembangbiakan secara seksual hanya pada hewan kucing.

Mungkin karena itulah, kucing sering disalahkan karena menyebabkan kemandulan pada wanita, padahal sebenarnya penyebabnya adalah parasit yang ada pada kucing.

Baca Juga: Bisakah Wanita Penderita Penyakit Diabetes Hamil? Berikut Jawaban dari Dokter Cahyo Purnomo

Toxoplasma gondii berkembangbiak dengan cara seksual di tubuh kucing kemudian keluar bersama kotoran kucing yang selanjutnya menyebar ke manusia yang bisa mengganggu kesuburan wanita pada masa produktif.

Namun, penyebaran parasit Toxoplasma gondii ini tidak hanya melalui kucing, melainkan juga bisa ditularkan sumber-sumber lainnya.

Sumber penularan yang dimaksud yaitu daging mentah, air yang terkontaminasi, sayur dan buah-buahan yang tidak dicuci bersih, transfusi darah, maupun transplantasi organ.

Jadi bisa disimpulkan bahwa kucing bukan penyebab kemandulan wanita dan kecacatan pada bayi adalah Mitos karena hal itu disebabkan Toxoplasma gondii.

Namun, pada faktanya, kucing bisa menjadi media penyebaran atau penularan dari parasit Toxoplasma gondii.

Baca Juga: Hati-hati Diabetes Bisa Ditandai dengan Kondisi ini, Sering Menyerang Anak Muda, kata dr Clarin Hayes

Oleh karena itu, jika Anda memiliki kucing, pastikan kucing bersih dan sehat agar terhindar dari parasit Toxoplasma gondii.

Lalu bagaimana cara penularan Toxoplasma gondii dari kucing?

Pada kenyataannya, T. gondii juga dapat menular melalui konsumsi makanan dan minuman, serta daging mentah atau setengah matang yang sudah tercemari parasit tersebut.

Dengan kata lain, pelihara kucing bukanlah satu-satunya faktor yang meningkatkan risiko seseorang untuk tertular toksoplasmosis.

Penularan terjadi melalui kontak langsung manusia dengan kotoran kucing yang mengandung parasit Toxoplasma gondii.

Baca Juga: Ada Dugaan Belasan Santriwati di Bandung Jadi Korban Pencabulan, Kapolresta Bandung Beri Penjelasan Begini

Kucing yang terdapat Toxoplasma gondii mengeluarkan kotoran melalui anusnya. Kemudian, kotoran tersebut mengenai bulu-bulu kucing tersebut.

Tanpa diketahui, seseorang menyentuh dan bermain bersama kucing yang terkontaminasi Toxoplasma gondii.

Apabila seseorang tidak mencuci tangan dengan bersih dan langsung mengambil makanan dan langsung disantapnya, kemungkinan Toxoplasma gondii bisa masuk ke dalam tubuhnya.

Jadi, biasakan cuci tangan sebelum makan demi kesehatan. Salam sehat selalu.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Sumber: YouTube Clarin Hayes

Tags

Terkini

Terpopuler