Efek Kurang Tidur pada Usia Muda, Bahaya Laten Begadang Diungkap dr Ema

12 Juli 2022, 06:30 WIB
Ilustrasi begadang. /pexels/andrea-piacquadio/

PRFMNEWS - Menurut Dokter Ema Surya Pertiwi, remaja di usia muda 20-an kebanyakan tidak peduli dengan dampak dari begadang.

Efek dari kurang tidur karena begadang, kata dr Ema, akan terasa oleh seseorang dampaknya pada usia 30 ke atas.

Memang pada dasarnya setiap orang membutuhkan jam tidur yang berbeda, tergantung dari rentan usia dan juga apa aktivitas yang sebelumnya dilakukan. Manusia idealnya tidur maksimal 9 jam per hari.

Baca Juga: Sering Begadang Bikin Badan Gemuk, Pastikan Tidur Tidak Terlalu Malam Untuk Hindari 7 Efek Buruk Lain ini

Namun, kurang tidur sendiri sangat buruk dampaknya bagi kondisi psikologis dan emosi seseorang loh. Dan hal itu pula yang bisa mengundang banyak penyakit untuk datang.

Dokter Ema memberikan informasi efek kurang tidur akibat begadang pada usia muda, apa saja ya ? Berikut adalah informasinya

1. Pertumbuhan tinggi badan tidak optimal

Ketika kita remaja, pada saat terlelap itu menghasilkan banyak hormon pertumbuhan atau growth hormon.

Growth hormon sendiri berfungsi untuk meningkatkan tinggi badan seseorang.

Ketika kita kurang tidur, itu akan menurunkan growth hormon sehingga memperlambat pertumbuhan tinggi pada seseorang.

Baca Juga: Tips untuk Kamu yang Hobi Liburan Tapi Harus Sambil Bawa Anak

2. Sistem memori menurun

Saat tidur, sel saraf di neuron otak seseorang akan membantu mengingat informasi baru yang telah dipelajari.

Saat seseorang kurang tidur, itu akan membuat memori menghilang.

Maka dari itu hindari begadang agar ingatan kita tetap utuh dan optimal.

3. Perubahan mood

Tahukah kamu kurang tidur bisa membuat kurangnya produksi hormon kebahagiaan pada suasana hati.

Seseorang yang kurang tidur biasanya akan lebih mudah marah, emosional, sensitif dan bahkan jika mengalami kurang tidur terlalu lama akan membuat seseorang mengalami halusinasi.

Baca Juga: Pemuda Meninggal Karena Diduga Keseringan Begadang Sambil Main Game yang Timbulkan Beberapa Penyakit

Selain itu, kurang tidur juga bisa meningkatkan kecemasan, gangguan maniak pada bipolar, dan lebih parahnya lagi akan membuat orang terdorong untuk bunuh diri akibat suasana hati yang buruk.

4. Tidur tanpa sadar

Tidur tanpa sadar atau Microsleep yang paling bahaya itu terjadi ketika sedang beraktivitas seperti menyetir, rapat, olahraga, ujian karena mirosleep ini membuat kita hilang kesadaran dan hilang ingatan ketika tertidur.

5. Resiko tinggi terserang penyakit kronis

Ketika kita tidur, sistem kekebalan tubuh akan menghasilkan zat pelindung untuk melawan infeksi dan mencegah munculnya suatu peradangan.

Ketika kita kurang tidur, maka akan mencegah kekebalan tubuh untuk membangun kekuatannya. Sehingga ketika tubuh kurang tidur, rentan terkena penyakit kronis.

6. Obesitas

Tidur itu mempengaruhi hormon leptin dan ghlerin. Leptin sendiri berfungsi untuk memberi tahu otak bahwa seseorang sudah kenyang, ketika tidak cukup tidur maka otak akan mengurangi produksi leptin sehingga meningkatkan hormon ghlerin.

Hormon ghlerin sendiri merupakan hormon yang meningkatkan rasa lapar.

Peningkatan hormon ghlerin membuat seseorang ingin terus makan di malam hari.

Selain itu kurang tidur juga menyebabkan turunnya produksi insulin pada tubuh , insulin sendiri berfungsi untuk menstabilkan gula pada tubuh.***

Editor: Rizky Perdana

Tags

Terkini

Terpopuler