Eko Maung Soroti Kondisi Bobotoh Saat ini: Krisis Kepemimpinan Membuat Energi Bobotoh Menjadi Tidak Terarah

- 11 Oktober 2021, 13:10 WIB
Peneliti Hukum Olah Raga di Kemenkumham, Eko Maung
Peneliti Hukum Olah Raga di Kemenkumham, Eko Maung //PRFM/

Menurut Eko, pada saat masih ada Ayi Beutik, bobotoh memiiki bargaining position yang kuat hingga membuat bisa membuat manajemen memiliki rasa takut pada bobotoh.

"Dulu bobotoh memiliki bargaining position yang kuat, manajemen begitu khawatir jika ayi beutik mengeluarkan pernyataan-pernyataan yang bisa membuat bobotoh tersulut dan menyerang manajemen, Ayi Beutik selalu bisa menjaga jarak dengan manajemen melalui caranya sendiri," jelasnya.

Kini, lanjut Eko, setelah tak adanya sosok Ayi Beutik membuat bobotoj memiliki jalannya masing-masing dan bobotoh dinilai kehilangan sosok yang dipercata yang bisa mewakili aspirasi mereka.

"Bobotoh menempuh jalannya masing2, berakibat kontra produktif karena tidak semuanya sepakat...kepemimpinan dan figur yang bisa dipercaya oleh banyak orang sangatlah penting," paparnya.

Baca Juga: Wagub Jabar Minta Masyarakat Maksimalkan Potensi Wisata di Daerahnya Masing-masing

Bahkan kata Eko, dengan kondisi bobotoh saat ini membuat manajemen Persib tak lagi memiliki ketakutan kepada bobotoh dan bahkan dia menilai manajemen kini lebih menyepelekan bobotoh.

"Tidak solidnya bobotoh membuat manajemen menyepelekan dan tidak menganggap, bahkan untuk ditemui saja sulit," lanjutnya.

"Di sisi lain...energi besar suporter Persib berpotensi menjadi kontraproduktif bagi tim yang mereka dukung, terlihat jelas di video yang viral beberapa waktu lalu, ketika sekelompok bobotoh menghadang tim di area hotel...pemain tampak tertekan dan tidak berani menatap mata suporter mereka sendiri," sambungnya.

Baca Juga: Jadwal dan Link Streaming Uber Cup Indonesia vs Perancis Siang Hari ini

"Miris...kini energi suporter Bandung yang begitu besar justru menjadi tekanan hebat bagi klub yang menjadi kebanggaan," tegasnya.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah