Network
PRFMNEWS - Pj Gubernur Jawa Barat (Jabar) Bey Machmudin menyoroti kecelakaan truk terguling di Jalan Kolonel Masturi, tepatnya di Kampung Warung Muncang RT 01/13, Kelurahan Cipageran, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi, Senin 27 Mei 2024. Akibat tabrakan yang juga melibatkan tiga kendaraan itu menyebabkan satu korban meninggal dunia.
Pasca kecelakaan truk maut di Cimahi diduga akibat rem blong, Bey menyampaikan sejumlah instruksi khususnya terkait pelaksanaan uji KIR yang wajib sesuai aturan dan tidak boleh ada pungutan liar (pungli) maupun tindak suap menyuap di dalamnya. Hal ini guna memastikan kendaraan laik jalan sehingga menekan risiko kecelakaan.
"Saya sudah instruksikan kepada Kepala Dinas Perhubungan (seluruh kota/kabupaten di Jabar) untuk melaksanakan uji KIR sesuai aturan berlaku dan saya juga minta agar tidak ada suap dan pungli di lokasi, artinya mobil tidak diperiksa. Hanya dicap atau ditandai sudah diperiksa padahal tidak," kata Bey di Gedung Sate Bandung, Senin 27 Mei 2024.
Sementara kepada para pengusaha bus maupun truk hingga sopir, Bey memberi arahan agar mereka memastikan terlebih dahulu kendaraan yang akan digunakan sebelum berangkat, termasuk memastikan rem berfungsi dengan baik.
Baca Juga: Kecelakaan di Jalan Kolonel Masturi, Pengemudi Truk Meninggal Dunia
Ia menegaskan apabila saat dicek dirasakan kendaraan termasuk rem dalam kondisi tidak baik, maka jangan dipaksakan untuk tetap jalan. Bey mengingatkan bahwa kecelakaan lalu lintas bisa berdampak banyak bagi para pengguna jalan lain di lokasi kejadian.
"Rem blong sudah bisa diprediksi sebelumnya. Injak dua kali baru ada rem, itu tanda enggak normal. Kalau rusak jangan dipakai, karena kalau celaka menimbulkan banyak kerugian," tuturnya.
Lebih lanjut, Bey turut mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya satu orang korban yakni sopir truk dalam kecelakaan yang terjadi pada Senin siang di Jalan Kolonel Masturi itu.
"Saya baca, ada korban satu meninggal. Saya sampaikan duka cita mendalam pada keluarga korban. Semoga almarhum diterima amal ibadahnya dan mendapatkan tempat di sisi Allah," katanya.
