Sering Dituduh Membuat Konten Demi Pencitraan, Berikut Penjelasan Dedi Mulyadi Saat Berdiskusi dengan Yudha

- 26 November 2021, 12:05 WIB
Dedi Mulyadi (kanan) dan Yudha Dawam Abdas (kiri).
Dedi Mulyadi (kanan) dan Yudha Dawam Abdas (kiri). /Instagram/@dedimulyadi71/



PRFMNEWS – Dedi Mulyadi kerap mendokumentasikan dan mengunggah kegiatanya di media sosialnya.

Namun ternyata banyak pihak yang menganggap Dedi Mulyadi sengaja membuat konten tersebut demi pencitraan.

Dalam pertemuannya dengan Yudha, Dedi menjelaskan bahwa dirinya mengunggah kegiatannya di sosial media agar kinerjanya terpantau oleh masyarakat.

Baca Juga: Targetkan Juara Proliga 2022, ini Persiapan Matang Tim Voli Bandung bjb Tandamata yang Kembali Diperkuat Wilda

Menurut Dedi Mulyadi di era digital seperti saat ini, banyak masyarakat yang menganggap kinerja tersebut terlaksana jika ada dokumentasinya.

“Kalau gak di vlog gimana orang tau kinerja saya, Nanti anggota DPR Dedi Mulyadi gak kerja, kenapa? gak ada postingnya. Karena ukuran kerja hari ini adalah publik juga melihat postingan di media sosial,” ungkap Dedi saat sedang berdiskusi bersama Yudha dalam video di kanal youtube-nya yang dikutip prfmnews.id hari ini Jumat, 26 November 2021.

Dedi juga membantah jika dirinya sengaja melakukan tersebut demi pencitraan ataupun dilakukan secara settingan.

Baca Juga: 6 Kebiasaan yang Membuat Massa Otot Berkurang, Salah Satunya Akibat Rebahan

“Yang gak boleh itu adalah settingan, yang gak boleh itu bangun pencitraan bukan bekerja,” Kata Dedi

“Nah kalau yang saya lakukan hari ini bukan konten itu salah saya bekerja kemudian direkam kemudian di publikasi dokumentasi,” tegas Dedi.

Dedi juga beranggapan masyarakat hari ini tidak bisa hanya diberi imbauan saja namun diberikan contoh dan praktek. Selain itu oknum-oknum aparat juga banyak yang lebih baik karena takut oleh kamera sehingga bekerja lebih baik.

Baca Juga: Bantu Ramadhan, Tim Medis Jadi Man Of The Match Pada Laga Persib vs Persiraja

“Aparat sudah mulai peka, kenapa? takut sama kamera. Penting kamera membuat orang takut, tapi kan yang penting dari takut itu berubah menjadi orang bekerja lebih baik,” ungkap Dedi.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah