Baca Juga: Mahfud MD: Pengurusnya yang Resmi di Kantor Pemerintah itu AHY Putra SBY
Sebab, menurutnya ada disparitas antara sekolah swasta yang baru merintis dan sekolah swasta yang sudah mapan.
“Sekolah swasta kan kita tahu sangat lebar, antara sekolah swasta yang sudah punya nama, dengan sekolah swasta yang ‘masih berjuang’. Jadi ini yang disebut sekolah swasta yang mana?,” jelasnya.
“Beberapa sekolah swasta favorit unggulan itu sudah tidak usah pakai sistem PPDB itu sudah selesai, ketika sekarang ada jalur PPDB dengan waktu yang berbareng dengan sekolah negeri, sementara tempatnya sudah habis, nanti ada pilihan siswa yang milih tidak dikoordinasikan maka akan timbul protes,” tambahnya.
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Sementara Liga Inggris, Leicester Geser Man United di Posisi Dua
Ia pun mengaku sejauh ini Pemprov Jabar masih melakukan kajian dalam pelaksanaan PPDB tahun 2021 ini.
“Biasanya setelah ada sosialisasi, kemudian peraturan detailnya sedang disiapkan, biasanya kami dilibatkan 99 persen. Jadi ini sedang berlangsung,” tutupnya.***