PRFMNEWS – Sebuah video viral menampilkan aksi petugas SPBU ngebut naik motor mengejar pengendara mobil yang diduga kabur usai mengisi bensin senilai Rp400 ribu.
Video petugas SPBU ngebut kejar sebuah mobil Kijang yang diduga kabur usai mengisi bahan bakar minyak (BBM) sampai total Rp400 ribu itu diunggah akun Instagram @palembang.terciduk.
"Diduga mobil Kijang ini ngisi bensin Rp400 ribu dak galak bayar (tapi tidak membayar)," tulis pengunggah sebagai keterangan videonya.
Baca Juga: Harga BBM Non Subsidi Naik Mulai Hari ini, Berikut Daftar Harga Barunya di Seluruh Indonesia
Insiden pengendara mobil disebut melarikan diri usai mengisi bensin ini terjadi di SPBU Poligon Kota Palembang, Sumatera Selatan.
Dalam video terlihat dua petugas SPBU berboncengan tancap gas mengejar pengendara mobil warna silver tersebut. Ia sempat meneriaki sang sopir untuk berhenti dan membayar.
"Hei! Bayarlah kau beli minyak woi!," teriak petugas SPBU itu sambil memacu motornya.
Baca Juga: Begini Modus Penipuan Kepada Operator SPBU Cipamokolan Bandung yang Terekam CCTV
Sempat terdengar balasan dari pengendara mobil yang merupakan sosok pria berbaju putih, namun tak terdengar jelas apa yang diucapkannya.
Mobil itu sempat berhenti beberapa detik di area traffic light, namun sayangnya sang sopir langsung ngebut meninggalkan petugas SPBU yang sudah turun mendekati kendaraannya.
Hingga akhirnya upaya pengejaran oleh petugas SPBU itu tak membuahkan hasil.
Baca Juga: Viral Seorang Petugas SPBU Diduga Lakukan Kecurangan
Video viral ini sontak menuai kecaman dari netizen atas gambaran sikap tak bertanggung jawab sang pengemudi mobil.
Banyak dari mereka menyarankan agar melaporkan pengendara ke polisi berbekal pelat nomor mobil yang terekam di video ponsel milik petugas SPBU.
"Gayanya punya mobil tapi nggak mampu beli bensin. Huuu bersepeda saja lah," tulis @imam_r_maizer_mahmun_atop.
Baca Juga: Erick Thohir Kritik Toilet SPBU Berbayar, Komisi VI DPR: Itu Bukan Salah Pertamina Tapi...
"Lacak nomor polisinya,” tulis @dipo.satrio.
“Itu pelatnya kelihatan, atau di pom bensin ada CCTV dilacak saja,” tulis @firza_rose.
“Astaga aku juga pernah kejadian gitu Rp200 ribu tapi gak bisa ngejarnya alhasil nombok," tulis @viiyaa_21 yang mengaku pernah mengalami hal serupa.
“Semoga cepat ketangkap kasihan karyawan SPBU nya,” tulis @hennaniapalembang.***