Di Balik Kemacetan Lalin Akibat Demo di Gedung Sate, Ada Kelancaran Rezeki bagi Para Pejuang Rupiah Ini

- 1 Desember 2021, 06:25 WIB
Ribuan buruh mengepalkan tangan sebagai bentuk perlawanan saat mengajukan empat tuntutan pada aksi yang dilaksanakan di depan Gedung Sate Bandung Jalan Diponegoro Bandung.
Ribuan buruh mengepalkan tangan sebagai bentuk perlawanan saat mengajukan empat tuntutan pada aksi yang dilaksanakan di depan Gedung Sate Bandung Jalan Diponegoro Bandung. /Portal Bandung Timur/hp.siswanti/

PRFMNEWS - Sejak Senin, 29 November 2021 kemarin, hingga hari ini Selasa, 30 November 2021, ribuan buruh gelar aksi demo di depan Gedung Sate, Kota Bandung, Jawa Barat.

Aksi demo buruh itu berlangsung sejak siang hingga malam hari dan diwarnai rintik hujan.

Kemacetan di sejumlah ruas jalan mengarah Gedung Sate pun tak terhindarkan selama demo berlangsung setiap harinya.

Baca Juga: Disebut Lebih Cepat Menular, Dokter Ini Ungkap Gejala Pasien Covid-19 Varian Omicron

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh CIMAHI (@infocimahi.co)

 

Namun siapa sangka, di balik kemacetan lalu lintas (lalin) akibat demo itu, ada kelancaran rezeki bagi para pejuang rupiah. Mereka adalah para pedagang makanan dan minuman, serta petugas parkir di sekitar lokasi demo.

Melansir unggahan foto dari akun Instagram @infocimahi.co pada hari ini, tampak sejumlah pedagang makanan seperti bakso cuanki yang meraup untung lebih dari adanya aksi demo buruh tersebut.

Salah satunya diakui oleh Ihin, seorang pedagang bakso cuanki yang bertahan di bawah rintik hujan menjajakan dagangannya untuk mengisi perut para peserta aksi demo.

Halaman:

Editor: Indra Kurniawan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x