GEDEBAGE, PRFMNEWS – Ketua DPRD Kota Bandung Tedy Rusmawan menyebut Exit Tol KM 149 Gedebage ruas Jalan Tol Padaleunyi ditargetkan dibuka lagi pada akhir tahun 2024. Pembukaan kembali gerbang tol ini sangat dinantikan masyarakat karena menjadi salah satu solusi mengurai kemacetan lalu lintas di kawasan Gedebage.
Tedy Rusmawan lanjut menjelaskan alasan kenapa pembukaan kembali Exit Tol KM 149 Gedebage pada Tol Padaleunyi untuk bantu mengatasi kemacetan di kawasan Gedebage butuh waktu yang lama.
Tedy mengungkapkan saat ini pemerintah pusat melalui Kementerian PUPR dan pihak terkait lainnya tengah berupaya memperbaiki struktur jembatan akses ke Gerbang Tol KM 149 Gedebage yang mengalami kerusakan.
Baca Juga: Tedy Rusmawan Ingin Akses Tol KM 149 Segera Dibuka Lagi
Menurut informasi yang didapatkannya, Tedy menyebut dalam waktu dekat ada tahapan tender kontraktor yang akan mengerjakan perbaikan jembatan akses ke Exit Tol KM 149 Gedebage, dengan dana yang dianggarkan pada 2023.
Dia memperkirakan perbaikan oleh pihak kontraktor dimulai sekira bulan Mei 2024. Karena proses pengerjaan menelan waktu kurang lebih delapan bulan, maka diprediksi akhir 2024 Exit Tol KM 149 Gedebage itu sudah dibuka dan dapat kembali dipergunakan.
Maka dari itu ia berharap agar pengerjaan perbaikan jembatan akses Exit Tol KM 149 Gedebage dapat segera dieksekusi, sehingga gerbang tol pada ruas Jalan Tol Padaleunyi itu bisa cepat dibuka kembali untuk dilintasi kendaraan sesuai target waktu yang ditetapkan.
"Mudah-mudahan (segera) dieksekusi, karena pengerjaan paling lama delapan bulan," ungkapnya di Bandung, Sabtu 2 Maret 2024.
Baca Juga: Proyek Exit Tol KM 149 Gedebage hingga Tol BIUTR Sudah Disepakati Sejak 2018
Alasan Penutupan Exit Tol KM 149
Sebelumnya, Senior General Manager Jasa Marga Widiyatmiko Nursejati mengatakan demi keamanan dan keselamatan pengguna jalan sejak 1 Januari 2024 dilakukan penutupan akses keluar masuk KM 149, sebab ditemukan kerusakan pada struktur jalan.
Penutupan jalan berdasarkan arahan Kementerian PUPR melalui instruksi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) pada surat Nomor BM.07.02-P/905 tanggal 29 Desember 2023.
"Selama dilakukannya investigasi lanjutan oleh Jasa Marga melalui Jasamarga Metropolitan Tollroad melakukan pengamanan dengan memindahkan seluruh peralatan tol yang berada di lokasi sampai dengan informasi lebih lanjut," katanya.
Baca Juga: Simak 4 Perbedaan Exit Tol KM 149 dan KM 151 yang Ada di Gedebage
Widiyatmiko juga mengatakan Jasa Marga akan melanjutkan koordinasi dengan Kementerian PUPR untuk terus mendukung pemenuhan kelayakan operasional jalan akses KM 149 tersebut, sebelum nantinya diserahterimakan oleh Kementerian PUPR kepada Jasa Marga untuk dapat beroperasi secara penuh.
"Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk selalu mengantisipasi perjalanan dengan memastikan fisik dan kendaraan dalam kondisi prima, kecukupan saldo uang elektronik," ucapnya. ***