Pemkot Bandung Minta Perkantoran Bisa Bebas Sampah dengan Terapkan Cara ini

4 Oktober 2023, 10:30 WIB
Rapat Pimpinan di Balai Kota Bandung, Senin 2 Oktober 2023. /Diskominfo kota Bandung/

PRFMNEWS - Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung mendorong kantor-kantor pemerintahan untuk mengelola sampah sehari-hari sehingga nantinya diharapkan dapat mewujudkan perkantoran zero waste (bebas sampah).

Penjabat (Pj) Wali Kota Bandung Bambang Tirtoyuliono mengutarakan bahwa perkantoran pemerintah harus menjadi contoh yang menghadirkan kawasan bebas sampah sehingga diharapkan dapat diikuti oleh kantor-kantor swasta.

"Di masa kedaruratan seperti sekarang perlu adanya teladan dari kita semua. Termasuk di kantor pemerintah semua harus bebas sampah," kata Bambang Tirtoyuliono saat Rapat Pimpinan di Balai Kota Bandung, Senin 2 Oktober 2023.

Baca Juga: Buang Sampah Sembarangan Termasuk Lempar dari Kendaraan di Bandung Bisa Didenda hingga Sidang Pidana

Cara termudah yang bisa mulai diterapkan untuk berupaya mewujudkan kantor bebas sampah, ujar Bambang, salah satunya menghindari penggunaan botol-botol minuman plastik.

Cara paling sederhana ini perlu dilakukan di semua kantor pemerintah mulai dari lingkungan sekretariat, dinas, maupun kewilayahan sehingga dapat mulai mengurangi sampah dari seluruh aktivitas perkantoran sehari-hari.

"Tidak ada lagi botol - botol di tempat kita rapat. Kita mulai pakai Tumbler. Ke depan seluruh kegiatan kita jangan sampai menimbulkan sampah," ucap dia.

Baca Juga: Penggunaan Gibrik Mini Terbukti Ringankan Kerja Para Petugas Sampah di TPS Kota Bandung

Keluarkan Inwal dan surat edaran

Bambang telah mengeluarkan Instruksi Wali Kota (Inwal) dan Surat Edaran terkait pengelolaan sampah di Kota Bandung pada masa darurat.

"Saya buat Inwal untuk semua stakeholder di Kota Bandung, juga membuat SE untuk mengelola sampah. Sebuah keniscayaan sampah bisa selesai dalam waktu singkat," tuturnya.

Sementara itu, Sekretaris Daerah Kota Bandung Ema Sumarna menyebut sampah di Balai Kota Bandung telah terkelola dengan baik yakni sudah dipisahkan dari jenis organik, anorganik, dan residu.

"Di Balai Kota Bandung sudah zero waste office. Saya mendorong juga ini dilakukan di seluruh kantor pemerintah," akunya.

Baca Juga: Pj Gubernur Jabar Yakin Masalah Sampah di Kota Bandung Bisa Segera Terselesaikan

Sedangkan Kepala Dinas Sumber Daya Air dan Bina Marga (DSDABM) Kota Bandung Didi Ruswandi menuturkan, empat dinas yang berkantor di kompleks perkantoran pemerintah di Jalan Cianjur telah sepakat untuk mengurangi sampah di kantor.

Salah satunya seperti yang disarankan Bambang yaitu dengan mewajibkan seluruh karyawan untuk membawa tumbler dari rumahnya masing-masing.

"Semua tidak ada air kemasan semua diganti gelas biasa, nanti ada pengolahan sampah dan diwajibkan memakai tumbler," bebernya.

Selain itu para pedagang di sekitar Jalan Cianjur, tutur Didi, juga akan diberikan edukasi dan sosialisasi agar tidak menggunakan kemasan yang dapat menimbulkan sampah.

"Mudah-mudahan akhir Oktober perkantoran di Jalan Cianjur telah zero waste," harap dia.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Trending