Mantap! Program Buruan Sae Kota Bandung jadi Sorotan di Acara Internasional

4 Agustus 2022, 10:00 WIB
Salah satu Buruan SAE /Adpim Kota Bandung/

PRFMNEWS - Dalam menciptakan ketahanan pangan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) telah menggencarkan program 'Buruan Sae'.

Lewat program ini, warga bisa menanam berbagai macam tanaman yang bisa dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari.

Program Buruan Sae ini ternyata menjadi sorotan internasional dalam Urban 20 (U20) yang mengusung tema “Meningkatkan Ketahanan Pangan Kota dan Menciptakan Future work Melalui Urban Farming Yang Berbasis Budaya dan Teknologi”.

Baca Juga: Program Buruan Sae Kota Bandung Tarik Perhatian Wapres, Direncanakan Diadopsi Daerah Lain

Acara ini berlangsung 3-4 Agustus 2022 dengan melibatkan beberapa pihak mulai dari Pemkot Bandung, Pemprov Jabar, hingga Milan Urban Food Policy Pack.

Asisten Daerah Perekonomian Setda Kota Bandung Eric M. Attauriq menyebut, hadirnya Buruan Sae di kancah internasional sebagai penghargaan sekaligus motivasi bagi Pemkot Bandung untuk terus berinovasi dan mengembangkan program-program dalam rangka peningkatan ekonomi dan ketahanan pangan.

"Ini bentuk kolaborasi sinergitas antara Pemkot Bandung dengan masyarakat," kata Eric.

Pada Kamis, 4 Agustus 2022, peserta seminar yang berasal dari kota-kota di Indonesia dan juga kota Milan, akan mengunjungi dua tempat Buruan Sae di Kota Bandung. Tepatnya di Kecamatan Sarijadi dan Kecamatan Cicendo.

Baca Juga: Tedy Rusmawan Optimis Kota Bandung Mandiri Pangan, Sosialisasi dan Pendampingan Buruan SAE Dipacu

"Jadi mereka bisa melihat fakta di lapangan, bisa melihat bagaimana partisipasi masyarakat yang berperan serta aktif dalam pengembangan ketahanan pangan," ujar Eric.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Bandung Gin Gin Ginanjar menyebut Buruan Sae jadi pengalaman terbaik dalam meningkatkan ketahanan pangan di Kota Bandung.

Gin Gin menyebut, saat ini ada 335 titik Buruan Sae di Kota Bandung. Jumlah ini akan terus dikejar, dengan tujuan nantinya satu RW di Kota Bandung punya satu titik Buruan Sae.

"Sehingga masyarakat Kota Bandung punya kemauan atau kebiasaan membangun halamannya bertanam Buruan Sae. Nantinya, kota Bandung yang ketergantungan pangannya tinggi bisa kita bangun dari dalam (agar bisa mandiri pangan)," ujar Gin Gin.

Baca Juga: 4 Titik Alun-alun Kota Bandung Segera Ditata untuk Dukung Pemulihan Ekonomi

Saat ini, Gin Gin menyebut perkembangan Buruan Sae terus menunjukkan tren positif. Ia menyebut program ini sudah menjadi kebiasaan baru masyarakat Kota Bandung.

Menurut Gin Gin, Buruan Sae kini menjadi tempat masyarakat berkumpul melakukan berbagai aktivitas.

"Kita berharap jumlahnya terus bertumbuh," ujar Gin Gin.

Sebagai informasi, dalam acara pembukaan U20 di Universitas Katolik Parahyangan, ada 15 kelompok pegiat Buruan Sae yang menampilkan produknya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi

Tags

Terkini

Terpopuler