Jelang Libur Sekolah KCIC Sosialisasikan Bahaya Main Layangan Dekat Jalur Whoosh

Penulis: Rifki Abdul Fahmi
Editor: Tim PRFM News
KCIC sosialisasi di Sekolah mengenai bahaya main layangan di dekat jalur Whoosh.
KCIC sosialisasi di Sekolah mengenai bahaya main layangan di dekat jalur Whoosh. /KCIC/

PRFMNEWS - KCIC terus berupaya memastikan semua perjalanan kereta cepat Whoosh berjalan dengan lancar tanpa hambatan apapun termasuk dari hambatan layangan yang dimainkan anak-anak di sekitar jalur Whoosh.

Untuk mecegah adanya layangan yang mengganggu perjalanan Whoosh, KCIC melakukan sosialisasi bahaya bermain layang-layang di dekat jalur Whoosh khususnya kepada anak-anak sekolah yang akan segera berlibur.

Kegiatan ini dilakukan KCIC dengan bertujuan mencegah potensi gangguan dan menjamin keselamatan layanan Kereta Cepat Whoosh.

General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menyebutkan, sepanjang tahun 2024 ini setidaknya sudah terdapat 10 sekolah dan melibatkan lebih dari 2 ribu siswa yang mengikuti kegiatan sosialisasi dalam rangka memperingati bulan Juni sebagai Bulan Tertib Layang-Layang.

Baca Juga: Operasional Whoosh Terganggu Akibat Banyak Anak di Padalarang dan Cimahi Main Layang-layang

Sekolah-sekolah yang dipilih merupakan sekolah yang lokasinya berdekatan dengan jalur Whoosh.

KCIC menyasar warga, terutama anak-anak, sebab permainan layang umumnya dilakukan oleh anak-anak sepulang dari sekolah. Melalui kolaborasi dengan sekolah dan tokoh masyarakat, sosialisasi diharapkan dapat lebih efektif dipahami anak-anak,” ujar Eva.

Dalam kegiatan sosialisasi tersebut dijelaskan mengenai Kereta Cepat Whoosh. Anak-anak juga diberikan pemahaman mengenai pentingnya menjaga kawasan sekitar rel kereta api bebas dari layang-layang untuk menghindari potensi gangguan yang dapat disebabkan oleh layang-layang terhadap sistem kelistrikan Whoosh sehingga berbahaya untuk keselamatan dan keamanan.

Siswa diedukasi melalui aktivitas yang menyenangkan dan interaktif serta materi sosialisasi yang unik dan menarik. Tujuannya agar informasinya mudah diterima dan dipahami langsung oleh anak-anak.

KCIC mendorong anak-anak untuk bermain layang-layang di tempat yang aman dan telah ditentukan, jauh dari jalur Whoosh. Setidaknya 500 m ke kiri dan kanan jalur Whoosh harus steril dari layang-layang.

Baca Juga: Duh! Gangguan Perjalanan Whoosh Akibat Layang-layang Putus di Bandung Masih Terjadi, KCIC Beri Penjelasan

Eva menjelaskan, tidak hanya sosialisasi, di sisi teknis KCIC tetap melakukan patroli rutin berkolaborasi dengan TNI/Polri dan memetakan lokasi-lokasi yang rawan terhadap gangguan layang-layang. Memasuki masa libur sekolah dan musim kemarau berbagai kegiatan dilakukan dengan lebih intensif.

KCIC tetap berkomitmen terhadap keselamatan perjalanan Whoosh dan keselamatan masyarkat. Melalui kolaborasi dengan seluruh pihak, KCIC berharap seluruh perjalanan Whoosh dapat terbebas dari gangguan.” tutup Eva.***


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Trending

Berita Pilgub