Kata Presiden Jokowi Tentang Pengunduran Diri Mahfud Md dari Jabatan Menko Polhukam

- 1 Februari 2024, 09:20 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan keterangan pers di RSUP Soeradji Tirtonegoro, Klaten, Jawa Tengah pada Rabu, 31 Januari 2024. Dia mengomentari terkait pengunduran diri Mahfud Md dari jabatan Menko Polhukam.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat memberikan keterangan pers di RSUP Soeradji Tirtonegoro, Klaten, Jawa Tengah pada Rabu, 31 Januari 2024. Dia mengomentari terkait pengunduran diri Mahfud Md dari jabatan Menko Polhukam. /BPMI/

PRFMNEWS - Calon wakil presiden nomor urut 3 Mahfud Md secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan Menko Polhukam.

Dalam waktu dekat Mahfud akan menyerahkan langsung surat pengunduran dirinya dari jabatan menteri kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Presiden Jokowi menegaskan sangat menghargai keputusan yang diambil oleh Mahfud Md.

Kata dia, pilihan untuk mundur dari jabatan menteri yang dipilih Mahfud merupakan hak yang dimiliki Mahfud Md.

Baca Juga: RESMI Mahfud MD Mundur dari Jabatan Menko Polhukam

"Itu hak dan saya sangat menghargai," kata Jokowi saat meninjau RSUP Soeradji Tirtonegoro, Klaten, Jawa Tengah pada Rabu, 31 Januari 2024 kemarin.

Disinggung soal kesolidan Kabinet Indonesia Maju, dengan tegas Jokowi bahwa kabinetnya masih tetap solid.

"Sangat solid," singkatnya.

Pada Rabu kemarin Mahfud secara resmi mengumumkan pengunduran dirinya dari jabatan Menko Polhukam yang sudah disepakati bersama dengan capres Ganjar Pranowo.

Baca Juga: Progres Pembangunan Flyover Ciroyom Pendukung Whoosh, Ema Sumarna: Ada Sedikit Persoalan

Alasan Mahfud Md Mundur

Adapun Mahfud memilih mundur dari jabatan menteri adalah sebagai bentuk independensi selama proses Pemilu 2024.

“Saya juga telah mengemas seluruh barang pribadi, dan telah siap keluar dari rumah dinas dan melepaskan seluruh fasilitas negara,” ungkap Mahfud.

Para partai pendukung dan TPN, kata Mahfud, mendukung sepenuhnya keputusan.

Baca Juga: Target Energi Baru Terbarukan Indonesia Dipangkas jadi 19 Persen untuk Tahun 2025

“Hal ini dianggap upaya mengembalikan marwah demokrasi yang dilaksanakan dengan proses yang benar dan jujur,” katanya.

Mahfud berharap pengunduran diri ini bisa menjadi jaminan moral dan intelektual agar Pilpres berjalan adil dan jujur.

“Saya sangat menghindari konflik kepentingan dan intervensi politik,” pungkasnya.***

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah