Network
PRFMNEWS - Kecelakaan bus terjadi di Imogiri, Bantul, Yogyakarta pada Minggu, 7 Februari 2022 kemarin.
Kapolres Bantul AKBP Ihsan menyampaikan, kecelakan yang terjadi pada hari Minggu kemarin merupakan kecelakaan tunggal yang diduga karena rem blong.
Dijelaskan dia, pada awalnya kendaraan bus pengangkut rombongan wisatawan dari Sukoharjo ini sempat tak kuat saat menaiki jalan Bukit Bego hingga akhirnya sebagian penumpang terpaksa turun sementara dari bus.
Baca Juga: Meski Kalah dari Abdel, Desta Ternyata Dapat Hadiah Menyentuh dari Anaknya
Setelah tanjakan itu terlewati, penumpang yang sempat turun akhirnya naik kembali saat jalan mulai menurun.
Namun nahas, pada saat melewati jalan menurun, bus diduga mengalami rem blong sehingga sempat alami oleng.
"Pada saat turunan tersebut kendaraan melaju turun dan tiba-tiba oleng," kata Ihsan dalam konferensi pers yang disiarkan di kanal Youtube Polres Bantul yang dikutip prfmnews.id hari ini Senin, 7 Februari 2022.
Baca Juga: Miris, Suami Pukul Istri Secara Brutal hingga Jatuh Tersungkur karena Hal Sepele
Dijelaskan Ihsan, dari penuturan saksi yang menumpangi bus tersebut, pada saat kendaraan turun dan oleng, sopir nampak panik dan berupaya memperlambat laju kendaraan dengan cara mengatur perseneling karena ada dugaan rem blong.
"Dari keterangan saksi yang ada di dalam bus melihat sopir panik sambil permainkan perseneling gigi sehingga ada indikasi rem blong sehingga hanya memainkan perseneling gigi pada saat kendaraan turun ke bawah," katanya.
Akhirnya karena tak terkendali lagi, bus akhirnya menabrak tebing sehingga mengakibatkan 13 orang meninggal dunia.
Baca Juga: Atta Halilintar Beri Tanggapan Terkait Hubungan Fuji dan Thariq yang Dinilai Settingan
"Ada yang meninggal di TKP, ada juga pada saat perawatan di Rumah Sakit," terangnya.
Adapun korban luka mencapai 34 orang dan dirawat di tiga rumah sakit di Bantul.***
