Menteri ESDM: Infrastruktur, Keamanan dan Sumber Energi Jadi Kendala Melistriki Desa

- 4 April 2020, 11:16 WIB
ILUSTRASI listrik.*
ILUSTRASI listrik.* /DOK. PIXABAY/

BANDUNG, (PRFM) – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif menyampaikan kendala saat melistriki 433 desa sejak 5 tahun terakhir ini di antaranya infrastruktur, keamanan, dan sumber-sumber energi yang akan digunakan sebagai pembangkit.

“Memang dari sisa yang ada terkendala masalah infrastrukturnya, bagaimana kita bisa masuk ke pelosok-pelosok tersebut, bagaimana kita bisa memetakan lokasinya,” ujar Menteri ESDM dalam siaran pers yang diterima PRFM, Sabtu (4/4/2020).

Kendala lain, menurut Menteri ESDM, juga sektor keamanan, karena daerah-daerah rawan yang akan dimasuki sehingga memerlukan dukungan dari aparat.

“Kemudian juga kita harus mengidentifikasi sumber-sumber energi apa yang dipakai untuk bisa dijadikan sebagai energi pembangkit,” kata Menteri ESDM.

Baca Juga: Kemenag Tutup Layanan Akad Nikah Sampai Darurat Covid-19 Berakhir

Sekarang ini, lanjut Menteri ESDM, Pemerintah sudah memiliki banyak alternatif, antara lain prioritas untuk memanfaatkan sumber energi yang terbarukan.

“Kemungkinan menambah 2 tahun terakhir kita menambah memasang Lampu Tenaga Surya Hemat Energi (LTSHE). Tapi alat ini life time-nya 3 tahun, tentunya saja harus kita ganti,” tambah Menteri ESDM.

Kendala, menurut Menteri ESDM, adalah logistik dan memang akan ada upaya-upaya khusus sehingga target 2020 ini, 433 desa tersebut sudah bisa dimasuki listrik.

“Kemudian yang ketiga, terkait dengan kualitas listrik. Kita memang harus meningkatkan kualitas listrik suplai kita,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah