BMKG Cabut Peringatan Dini Tsunami NTT, Tapi Ada Imbauan yang Perlu Diperhatikan Warga

- 14 Desember 2021, 13:50 WIB
ilustrasi tsunami
ilustrasi tsunami /pixabay/

Pencabutan peringatan dini tsunami membuat warga yang sempat menyelamatkan diri diperbolehkan kembali ke rumah masing-masing. Namun, harus memastikan terlebih dahulu apakah rumahnya masih kokoh, tidak ada retakan akibat gempa awal.

“Periksa dan pastikan bangunan rumahnya kokoh cukup tahan gempa susulan, tidak rusak, tidak patah yang bisa membahayakan kestabilan bangunan sebelum kembali ke dalam rumah,” kata Dwikorita.

Baca Juga: Kepala BMKG Imbau Masyarakat NTT Tetap Waspada Gempa Susulan


2. Masyarakat Flores dan Lembata tetap waspada dan sigap

Dwikorita mengatakan, warga di wilayah Flores Timur bagian utara dan Lembata disarankan untuk tetap waspada dan sigap jika sewaktu-waktu terjadi gempa susulan dengan guncangan kuat.

“Masyarakat di Flores Timur bagian utara dan Lembata diminta tetap tenang, namun jika sewaktu-waktu merasa guncangan kuat di tepi pantai, mengayun cukup lama lebih dari 10 hitungan, mohon mencari tempat lebih tinggi,” kata Dwikorita.

Lebih lanjut Dwikorita mengatakan, gempa susulan diprediksi masih akan terus terjadi hingga jangka waktu yang masih belum bisa ditentukan. Pihaknya masih terus stand by di lapangan dan akan terus memantau kemungkinan gempa susulan tersebut.

Baca Juga: BMKG: Peringatan Dini Tsunami di NTT Telah Berakhir

Sejauh ini pihaknya belum menerima data mengenai korban jiwa dan jumlah kerusakan bangunan akibat gempa awal.

Diketahui, gempa magnitudo 7,4 mengguncang Larantuka, Nusa Tenggara Timur (NTT), Selasa 14 Desember 2021. Gempa terjadi sekira pukul 10.20 WIB. Lokasi gempa 7.59 LS, 122.26 BT. Gempa terjadi pada kedalaman 10 kilometer di bawah permukaan air laut.

Halaman:

Editor: Rizky Perdana


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x