KPK 'Bersih-bersih', Copot Puluhan Pegawai yang Terbukti Pungli

26 Juni 2023, 21:45 WIB
Ilustrasi gedung KPK /prfmnews

PRFMNEWS - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mencopot puluhan pegawai rutan dari jabatannya terkait kasus pungutan liar (pungli) di rumah tahanan (rutan) KPK.

Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata mengatakan, lembaga antirasuah akan 'bersih-bersih' setelah mencuatnya kasus pungutan liar tersebut ke publik.

"Sudah kita non jobkan, puluhan kok. Pokoknya kita ingin bersih bersih. Intinya itu kita ingin bersih," kata Alex di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Senin 26 Juni 2023 dikutip dari ANTARA.

Baca Juga: Bus KPK Mampir ke Gedung Sate 2 Juli, Masyarakat Dewasa hingga Anak-anak Silakan Merapat

Lebih lanjut dia mengatakan mencuatnya kasus pungli tersebut menjadi momentum untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh di dalam lembaga antirasuah.

Apabila ditemukan ada penyelewengan di unit kerja KPK yang lain, Alex memastikan pihak yang terlibat akan ditindak.

"Kemungkinan tidak hanya terjadi di rutan ya, siapa tahu nanti di unit kerja lain ada yang kena, kita akan sikat saja," tambahnya.

Baca Juga: KPK Akan Minta Keterangan Mentan Syahrul Yasim Limpo untuk Dalami Dugaan Korupsi di Kementan

Sebelumnya, Dewan Pengawas (Dewas) KPK meminta pimpinan lembaga antirasuah ini untuk menindaklanjuti temuan Dewas soal pungli di rutan KPK yang jumlahnya mencapai Rp4 miliar pada periode Desember 2021-Maret 2022.

"Dewan Pengawas telah menyampaikan kepada pimpinan KPK agar ditindaklanjuti dengan melakukan penyelidikan karena ini sudah merupakan tindak pidana," ujar Ketua Dewas KPK Tumpak Hatorangan Panggabean.

Sementara itu, anggota Dewas KPK Albertina Ho mengatakan bahwa pungutan liar tersebut terhadap para tahanan di rutan KPK.

Baca Juga: Diisukan Dilaporkan ke KPK, Bupati Bandung Dadang Supriatna Tanggapi Santai

Sejumlah bentuk pungutan liar berupa setoran tunai hingga transaksi yang melibatkan rekening pihak ketiga.

KPK lantas melakukan pergantian sejumlah petugas rumah tahanan usai temuan pungutan liar tersebut.***

Editor: Rizky Perdana

Sumber: ANTARA

Tags

Terkini

Terpopuler