Presiden Jokowi Kutuk Keras Bom Katedral Makassar dan Sebut Tidak Berkaitan dengan Agama Apapun

28 Maret 2021, 15:55 WIB
Pernyataan Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait aksi bom di Gereja Katedral Makassar, Minggu 28 Maret 2021 /Kanal Youtube Sekretariat Presiden


PRFMNEWS - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengutuk keras aksi bom bunuh diri yang terjadi di depan pintu masuk Gereja Katedral, Kota Makassar, hari ini Minggu 28 Maret 2021.

Jokowi menyebut, terorisme adalah kejahatan terhadap kemanusiaan, dan tidak ada kaitan dengan ajaran agama apapun.

"Terorisme adalah kejahatan terhadap kemanusiaan dan tidak ada kaitan dengan agama apapun, semua ajaran agama menolak terorisme apapun alasannya," kata Jokowi dalam konferensi pers yang dipantau prfmnews.id dari Youtube Sekretariat Presiden, Minggu 28 Maret 2021.

Baca Juga: Soal Polemik Jadi Ketum Demokrat Versi KLB, Moeldoko: Jangan Bawa-Bawa Presiden

Baca Juga: Tekan Dampak Kebakaran, Rendiana Awangga Dorong Warga Kampung Padat Penduduk Diberi Sprinkler

Presiden mengajak semua masyarakat untuk bersama-sama memerangi terorisme dan radikalisme yang bertentangan dengan nilai-nilai agama dan nilai luhur bangsa Indonesia yang menjunjung tinggi nilai ketuhanan dan kebhinekaan.

Lebih lanjut Jokowi sudah memerintahkan Kapolri untuk mengusut tuntas dan membongkar jaringan pelaku sampai ke akar-akarnya.

"Saya sudah perintahkan Kapolri untuk mengusut tuntas jaringan pelaku dan membongkar jaringannya sampai ke akar-akarnya," tambahnya.

Baca Juga: Kutuk Bom Katedral Makassar, Ridwan Kamil: Lawan yang Ingin Memecah Belah Kita

Baca Juga: Live di Trans 7, Ini Link Streaming GP Qatar, Seri Pembuka MotoGP 2021

Terakhir Jokowi mengajak masyarakat untuk mendoakan korban dari aksi terorisme tersebut agar segera diberikan kesembuhan.

"Dan negara menjamin biaya pengobatan dan perawatan korban," tandasnya.***

Editor: Rian Firmansyah

Tags

Terkini

Terpopuler