PRFMNEWS - Penampilan yang baik bukan saja dilihat dari pakaian yang dikenakan ataupun gaya rambut. Napas yang segar juga merupakan sesuatu yang bisa menunjang penampilan kita.
Apalagi jika kamu mau pergi wawancara kerja ataupun kencan, bau mulut atau "halitosis" adalah salah satu hal yang harus diperhatikan agar tidak membuat performa kamu menjadi buruk.
Kebersihan gigi yang baik adalah cara terbaik untuk mencegah bau mulut, tetapi makanan yang kamu makan juga dapat memberikan dampak yang besar.
Baca Juga: Sudah Rajin Sikat Gigi Tapi Masih Bau Mulut? Ini Penjelasan dari dr. Clairin Hayes
Kita semua tahu bawang merah atau bawang putih adalah larangan jika kamu ingin menghilangkan bau mulut, tetapi apa yang menyebabkan bau mulut lebih dalam daripada makanan bau.
Bakteri di mulut kamu, bukan bau dalam makanan itu sendiri, menghasilkan senyawa belerang yang bertanggung jawab atas bau mulut saat memecah partikel sisa makanan dan sel-sel mati.
Salah satu solusi yang bisa mengatasi masalah bau mulut yakni dengan mengonsumsi buah-buahan. Apalagi buah-buahan penghilang bau mulut merupakan buah yang mudah dijumpai di rumah dan memiliki segudang manfaat kesehatan lainnya.
Apa saja buah-buahan tersebut? langsung simak penjelasannya di bawah ini.
1. Buah dan sayuran mentah
Buah dan sayuran segar yang renyah, termasuk apel, pir, wortel, dan seledri, membantu menghasilkan air liur, yang membersihkan bakteri penghasil bau di mulut.
Selain itu, mereka kaya serat, jadi mereka bertindak sebagai sikat gigi alami saat kamu makan.
Jika kamu memilih apel, maka kamu akan mendapatkan tiga dosis pencegahan bau mulut. Sebuah studi di Journal of Food Science menemukan bahwa apel membantu menetralisir bau mulut yang disebabkan oleh bawang putih mentah.
2. Yogurt probiotik
Yogurt dengan probiotik mengandung bakteri baik dan dapat membantu memerangi bakteri yang menjadi salah satu penyebab bau mulut.
Sebuah studi dari Asosiasi Internasional untuk Penelitian Gigi menemukan bahwa orang yang makan tiga ons yogurt bebas gula dua kali sehari selama enam minggu memiliki tingkat senyawa penyebab bakteri yang lebih rendah.
3. Peterseli dan kemangi
Kedua herbal ini mengandung polifenol, bahan kimia alami yang menurut penelitian bekerja sebagai obat bau mulut. Kedua daun-daunan tersebut juga banyak mengandung klorofil.
Jika pecinta bawang putih tetapi tidak ingin memiliki bau mulut yang tidak sedap, peterseli dan basil membuat kombinasi rasa pengganti yang lezat dan cara yang baik untuk mengatasi halitosis sejak awal.
Baca Juga: Bau Mulut Buat Gak Pede? dr Zaidul Akbar Berikan Tips Alami Untuk Atasi Bau Mulut, Begini Katanya
4. Ceri
Penelitian telah menunjukkan ceri menghilangkan bau metil merkaptan, gas penyebab bau mulut yang terjadi secara alami dalam makanan, termasuk bawang dan beberapa jenis keju.
5. Teh hijau
Penelitian telah menunjukkan bahwa katekin, antioksidan alami yang ditemukan berlimpah dalam teh hijau , dapat membantu melawan bakteri penyebab bau mulut. Dan seperti peterseli dan basil, polifenol teh hijau juga terbukti sangat efektif.
Baca Juga: Wanita Wajib Tahu! Rempah Anti Penuaan Terbaik Ada di Indonesia, Kata dr Zaidul Akbar
6. Permen karet tanpa gula
Mengunyah permen karet membantu melonggarkan dan menghilangkan makanan dan sel-sel mati dari gigi kamu, yang dibutuhkan bakteri untuk menciptakan bau mulut.
Namun, permen karet yang dimaniskan dengan gula dapat menyebabkan kerusakan gigi lebih lanjut - jadi cobalah permen karet yang dimaniskan dengan xylitol alternatif alami.
7. Melon dan jeruk
Kekuatan penyembuhan Vitamin C sudah terkenal, dan hal tersebut sama efektifnya di mulut kamu .
Buah jeruk, melon, dan makanan lain yang tinggi vitamin C membantu mencegah gingivitis penyebab halitosis dan masalah kesehatan mulut lainnya.
8. Klorofil
Klorofil sebetulnya bukan makanan, tetapi kamu dapat menemukan pigmen ini dalam sayuran berdaun hijau atau dalam bentuk suplemen di toko makanan kesehatan. Klorofil tidak benar-benar menghilangkan bau mulut, tetapi membantu menutupinya.
9. Jahe
Jahe mengandung senyawa yang disebut 6-gingerol, yang merangsang enzim dalam air liur kita yang membantu memecah senyawa belerang di mulut. Kamu bisa mencoba untuk menggabungkan jahe yang diperas, jus lemon, dan air hangat untuk berkumur dengan mudah di rumah.
10. Coklat hitam atau kakao
Sama seperti permen karet, kuncinya di sini adalah kandungan gula yang rendah. Makan coklat hitam mengurangi bakteri mulut dan menghindari penumpukan plak karena gulanya yang berkurang. Senyawa CBH telah terbukti mencegah kerusakan gigi dengan memperkuat email. CBH ditemukan secara alami dalam kakao, tetapi jumlahnya berkurang saat diubah menjadi coklat.
Ingat polifenol yang melawan bau dalam teh? Cokelat hitam kaya akan polifenol yang disebut katekin yang efektif menghilangkan bau mulut. Coba tambahkan bubuk kakao ke smoothie atau sereal jika Anda merasa terlalu pahit.
Mencegah lebih baik daripada mengobati, jadi tidak ada salahnya kamu mencoba kesepuluh jenis makanan di atas agar kamu tidak terkena halitosis atau bau mulut. Semoga bermanfaat.***