PRFMNEWS - Mengantuk setelah makan tentunya sering kita alami. Apalagi jika sudah makan karbohidrat rasa kantuk tersebut kadang sulit dihindari.
Ternyata, mengantuk setelah makan bukan merupakan hal yang biasa, dokter Zaidul Akbar menyebutkan bahwa mengantuk setelah makan menandakan tubuh kita kekurangan enzim.
“Jika seseorang kekurangan enzim ciri-ciri yang paling gampang dikenali adalah mudah mengantuk setelah makan,” ungkap dr. Zaidul Akbar, seperti yang dikutip prfmnew.id dari kanal Youtube Segimoe pada Sabtu 23 Juli 2022.
Baca Juga: BAHAYA Jangan Tidur Pada Satu Waktu Ini Kata dr. Zaidul Akbar, Bisa Terkena Serangan Jantung
Untuk itu, dokter yang juga seorang praktisi herbal dr. Zaidul Akbar menyarankan agar tidak mudah mengantuk setelah makan sebaiknya kurangi atau bahkan hindari beberapa jenis makanan ini.
Lebih lanjut, jenis makanan yang harus dihindari agar tidak mudah mengantuk yang dimaksud adalah nasi putih, tepung dan juga gula pasir.
Dokter Zaidul Akbar mengatakan 3 jenis makanan tersebut dapat menguras enzim yang berada dalam tubuh kita.
Selain menyarankan menghindari 3 jenis makanan itu, dokter Zaidul Akbar juga menambahkan untuk sering mengkonsumsi sayuran dan buah-buahan serta rempah dan rimpang seperti jahe, serai, daun salam dan lain-lain.
“Mengonsumsi jenis sayur, buah, hingga rempah dan rimpang tentunya untuk membuat tubuh lebih sehat dan bugar,” jelas dr. Zaidul Akbar.
Baca Juga: Penyebab Imunitas Tubuh Turun Dibongkar dr Zaidul Akbar, Salah Satunya Gara-gara Fake Food
Namun jika kita belum bisa sepenuhnya mengurangi mengkonsumsi nasi putih, maka dr. Zaidul Akbar menyarankan agar menggantinya dengan kongbap yang kaya protein dan enzim.
“Apalagi jika ditambah dengan mengkonsumsi probiotik, seperti konsumsi buah yang diberi madu, maka manfaat dari probiotik tersebut bisa kita dapatkan,” sambung dr. Zaidul Akbar.
Untuk mengontrol rasa ngantuk dan badan juga akan terasa enak maka pendakwah tersebut menjelaskan agar kita menghindari beberapa bahan makanan yang disebutkan diatas.
"Sumber dari olahan makanan yang kita konsumsi diganti dengan sumber bahan makanan yang sehat, lalu tidak memberatkan fungsi organ agar kita bisa terus sehat dan merasakan manfaat dari cara hidup sehat tersebut," ujar dr. Zaidul Akbar.***