Rapat tersebut bukan untuk membahas CFN melainkan membahas bagaimana pengamanan tahun baru di titik-titik keramaian di kota Bandung.
"Kemarin kita merapatkan dengan unsur ini lebih kepada pengamanan pada saat pergantian tahun di titik-titik yang berpotensi kerumunan," tegasnya.
Dia menyampaikan, Kepolisian sangat mungkin melakukan buka tutup jalan saat terjadi kemacetan parah di malam tahun baru.
"Terkait dibuka ditutup jalan tidak di ranah kami, itu kan di ranah pihak Kepolisian. Kita mendukung saja jika hal bagus," ucapnya.
Meski tidak ada CFN, Asep memastikan warga tetap diperbolehkan menggelar acara di malam tahun baru asalkan tetap selalu waspada dan menjaga kondusifitas.
"Tapi kita persilahkan merayakan tapi tetap waspada karena Bandung belum terbebas dari Covid-19," ucapnya.***