Perajin Tahu Tempe Jabar Bakal Mogok Produksi Akibat Kenaikan Harga Kacang Kedelai yang Dinilai Tak Wajar

- 27 Mei 2021, 08:36 WIB
Perajin tahu dan tempe di Jabar akan melakukan aksi mogok produksi mulai 28 Mei hingga 30 Mei 2021.
Perajin tahu dan tempe di Jabar akan melakukan aksi mogok produksi mulai 28 Mei hingga 30 Mei 2021. /Budi Satria/prfmnews.id

Oleh karenanya pihak perajin tahu tempe melakukan aksi mogok produksi mulai 28 Mei hingga 30 Mei 2021.

Bahkan aksi mogok ini bukan yang pertama dilakukan pada 2021 ini. Pada Januari 2021 lalu pun perajin tahu tempe sempat melakukan aksi mogok.

Baca Juga: Sudah Diputuskan, Tetap ada Promosi dan Degradasi pada Liga 1 dan Liga 2 Musim Depan

"Ini bukan sekali dua kali mogok, ini sering setiap harga kedelai naik kita harga jualnya ga nyampai ya solusinya mogok," sebutnya.

Aksi mogok ini dilakukan agar pemerintah memberikan perhatian.

Menurut Zamaludin, saat ini belum ada peran dari pemerintah untuk menstabilkan harga kacang kedelai.

Baca Juga: Demi Permudah Layanan Adminduk, Pemkab Bandung Ajukan Pengadaan 13 Mesin Anjungan Dukcapil Mandiri

"Belum pernah ada pemerintah yang bisa menurunkan harga kedelai ke semua, belum pernah selama ini," katanya.

Saat ini stok kacang kedelai masih relatif aman terkendali. Namun begitu harganya saja yang tidak terkendali karena terus melejit hingga membuat para perajin tahu dan tempe menjerit.

Saat ini kebanyakan kacang kedelai di Indonesia merupakan barang impor dari Amerika.

Halaman:

Editor: Rifki Abdul Fahmi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah